Menentukan Ketelitian Pengukuran dan Notasi Ilmiah ##

Pengukuran merupakan proses penting dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Ketelitian pengukuran sangat penting untuk mendapatkan hasil yang akurat dan dapat diandalkan. Dalam soal ini, kita diminta untuk menentukan hasil pengukuran panjang pensil dengan alat berskala terkecil 1 mm, berdasarkan hasil pengukuran sebelumnya yang menggunakan alat dengan ketelitian lebih tinggi. Pertama, kita perlu memahami konsep ketelitian. Ketelitian pengukuran menunjukkan seberapa dekat hasil pengukuran dengan nilai sebenarnya. Semakin kecil skala alat ukur, semakin tinggi ketelitiannya. Dalam soal ini, alat ukur pertama memiliki ketelitian 0,005 cm, sedangkan alat ukur kedua memiliki ketelitian 1 mm atau 0,1 cm. Karena alat ukur kedua memiliki ketelitian yang lebih rendah, hasil pengukurannya harus dibulatkan ke kelipatan terdekat dari 0,1 cm. Hasil pengukuran awal adalah 12,530 cm. Karena angka di belakang koma ketiga adalah 0, maka hasil pengukuran dengan alat ukur kedua adalah 12,53 cm. Selanjutnya, kita perlu menentukan ketidakpastian pengukuran. Ketidakpastian menunjukkan rentang nilai yang mungkin untuk hasil pengukuran. Dalam soal ini, ketidakpastian pengukuran awal adalah 0,005 cm. Karena alat ukur kedua memiliki ketelitian 0,1 cm, maka ketidakpastian pengukurannya juga harus dibulatkan ke 0,1 cm. Oleh karena itu, ketidakpastian pengukuran dengan alat ukur kedua adalah 0,1 cm. Jadi, hasil pengukuran panjang pensil dengan alat berskala terkecil 1 mm adalah 12,53 ± 0,1 cm. Kesimpulan: Pengukuran dengan alat ukur yang berbeda ketelitian akan menghasilkan hasil yang berbeda. Penting untuk memahami konsep ketelitian dan ketidakpastian pengukuran untuk menentukan hasil pengukuran yang akurat dan dapat diandalkan. Dalam soal ini, kita telah belajar bagaimana menentukan hasil pengukuran dengan alat ukur yang memiliki ketelitian lebih rendah, dengan mempertimbangkan ketelitian dan ketidakpastian pengukuran awal.