Asuhan Keperawatan pada Pasien Stroke dengan Hemiparesis Kanan

essays-star 4 (254 suara)

Pengkajian: Pasien perempuan berusia 57 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosis stroke. Hasil pengkajian menunjukkan keluhan kelemahan pada bagian kanan tubuh, hemiparesis kanan, dan rentang gerak yang terbatas. Pasien juga mengeluh adanya kemerahan pada daerah tonjolan tulang. Tanda vital pasien adalah tekanan darah 158/98 mmHg, nadi 80 kali per menit, dan frekuensi pernapasan 20 kali per menit. Suhu tubuh pasien adalah 37,2 derajat Celsius. Diagnosis: Berdasarkan pengkajian, diagnosis yang dapat ditegakkan adalah: 1. Hemiparesis kanan 2. Rentang gerak terbatas 3. Kemerahan pada daerah tonjolan tulang 4. Hipertensi Perencanaan: 1. Tujuan: Meningkatkan kekuatan dan fungsi otot pada sisi kanan tubuh pasien. - Tindakan: Melakukan latihan fisioterapi secara teratur untuk memperkuat otot-otot yang melemah. - Evaluasi: Memantau perkembangan pasien dalam meningkatkan kekuatan otot dan rentang gerak pada sisi kanan tubuh. 2. Tujuan: Mengurangi kemerahan pada daerah tonjolan tulang. - Tindakan: Memberikan perawatan luka yang tepat, seperti membersihkan luka dan mengaplikasikan perban steril. - Evaluasi: Memantau perubahan pada daerah tonjolan tulang dan memastikan tidak ada tanda-tanda infeksi. 3. Tujuan: Mengontrol tekanan darah pasien. - Tindakan: Memberikan obat antihipertensi sesuai dengan rekomendasi dokter. - Evaluasi: Memantau tekanan darah pasien secara teratur dan memastikan tekanan darah tetap dalam rentang normal. Implementasi: 1. Melakukan latihan fisioterapi secara teratur untuk memperkuat otot-otot yang melemah pada sisi kanan tubuh pasien. 2. Membersihkan luka pada daerah tonjolan tulang dan mengaplikasikan perban steril. 3. Memberikan obat antihipertensi sesuai dengan rekomendasi dokter. 4. Memantau tekanan darah pasien secara teratur. Evaluasi: 1. Memantau perkembangan pasien dalam meningkatkan kekuatan otot dan rentang gerak pada sisi kanan tubuh. 2. Memantau perubahan pada daerah tonjolan tulang dan memastikan tidak ada tanda-tanda infeksi. 3. Memantau tekanan darah pasien secara teratur dan memastikan tekanan darah tetap dalam rentang normal. Dengan melakukan asuhan keperawatan yang tepat, diharapkan pasien dapat mengalami perbaikan dalam kekuatan dan fungsi otot pada sisi kanan tubuh, mengurangi kemerahan pada daerah tonjolan tulang, serta mengontrol tekanan darah secara efektif.