Implementasi Tandatangan Elektronik (TTE) dalam Kepolisian Daerah Lampung

essays-star 4 (261 suara)

Implementasi Tandatangan Elektronik (TTE) dalam Kepolisian Daerah Lampung Pada tanggal 8 Februari 2024, Kepolisian Daerah Lampung mengeluarkan permohonan permintaan data Registrasi Tandatangan Elektronik (TTE) kepada seluruh jajaran Polri di wilayah Lampung. Permohonan ini didasarkan pada Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Peraturan Negara Republik Indonesia nomor 14 tahun 2018 tentang susunan organisasi dan tata kerja Kepolisian Daerah, Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia nomor 1 tahun 2023 tentang Naskah dinas dan tata persuratan dinas di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta Surat Telegram Kapolri nomor ST/16/I/TIK.2.2./2024 tanggal 29 Januari 2024 tentang Sosialisasi dan pelatihan Tandatangan Elektronik (TTE). Dalam rangka implementasi Tandatangan Elektronik (TTE) di lingkungan Polri, khususnya di Polda Lampung dan jajarannya, permohonan ini bertujuan untuk meminta persiapan data dalam format Excel dengan elemen data yang telah ditentukan. Permintaan ini ditujukan kepada Kabag SDM dan Kasubbagrenmin, dengan batas waktu pengiriman data paling lambat tanggal 8 Februari 2024. Data yang telah disiapkan akan dikirimkan kepada Kapolda Lampung dengan salinan kepada Wakapolda Lampung, Irwasda Polda Lampung, dan Kasetum Polda Lampung. Selanjutnya, data akan dikirimkan ke Mabes Polri. Implementasi Tandatangan Elektronik (TTE) di lingkungan Kepolisian Daerah Lampung diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam proses administrasi dan komunikasi internal. Dengan adanya TTE, proses tanda tangan dokumen dapat dilakukan secara elektronik, mengurangi penggunaan kertas, dan mempercepat proses pengiriman dokumen. Selain itu, TTE juga memberikan keamanan tambahan dengan menggunakan teknologi enkripsi untuk melindungi integritas dan keaslian dokumen. Dalam era digital ini, implementasi Tandatangan Elektronik (TTE) menjadi langkah yang penting dalam transformasi digital Kepolisian Daerah Lampung. Diharapkan dengan adanya TTE, proses administrasi dan komunikasi di lingkungan Polri dapat lebih efisien, cepat, dan aman.