Jakarta di Malam Hari

essays-star 3 (247 suara)

Pendahuluan: Di tengah hiruk-pikuk kota Jakarta, terdapat seorang cewek yang tinggal dan bekerja di sana. Ia juga tinggal di sebuah kosan yang nyaman. Suatu hari, tak terduga, ia bertemu dengan seorang cowok yang baik di tempat kerja. Mereka menjadi dekat karena ternyata mereka satu kosan. Kebersamaan mereka pun semakin erat seiring berjalannya waktu. Bagian 1: Pertemuan yang tak terduga Cewek tersebut terkejut saat mengetahui bahwa cowok yang ia temui di tempat kerja juga tinggal di kosan yang sama dengannya. Mereka sering bertemu di lorong kosan dan berbincang-bincang tentang pekerjaan, hobi, dan impian mereka. Semakin lama, mereka semakin dekat dan saling memahami satu sama lain. Bagian 2: Menikmati malam di Jakarta Malam hari adalah saat yang paling mereka tunggu-tunggu. Mereka sering menghabiskan malam hari dengan jalan-jalan keliling kota Jakarta. Mereka menikmati keindahan gedung-gedung tinggi yang menjulang di tengah gemerlap lampu kota. Suasana malam yang tenang dan pemandangan yang memukau membuat mereka merasa seperti sedang berada di dunia yang berbeda. Bagian 3: Harapan yang pupus Namun, di tengah kebahagiaan mereka, ada satu hal yang menghantui cowok tersebut. Ia bermimpi untuk melamar cewek tersebut di salah satu gedung tinggi yang mereka sering kunjungi. Namun, harapan itu pupus ketika ia mendapatkan kabar bahwa ia sudah dijodohkan oleh orang tuanya dengan seorang gadis dari kampung halamannya. Ia merasa terjebak dalam pilihan yang sulit antara cinta dan kewajiban. Kesimpulan: Meskipun harapan cowok tersebut pupus, mereka tetap bisa menikmati malam-malam indah di Jakarta bersama. Kebersamaan mereka di tengah gemerlap kota Jakarta menjadi kenangan yang tak terlupakan. Meski takdir memisahkan mereka, mereka akan selalu mengingat malam-malam indah yang mereka habiskan bersama di ibu kota ini. Jakarta di malam hari tetap menjadi tempat yang penuh kenangan bagi mereka berdua.