Alam Semesta Sebagai Tanda Kekuasaan Allah Swt

Kandungan Q.S. al-Anbiya' 21:30 dan Q.S. al-A'raaf 7:54 Ayat dalam al-Quran ini menjelaskan tentang keberadaan alam semesta dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalamnya. Ayat ini mengungkapkan bahwa orang-orang musyrik Mekah tidak memperhatikan tanda-tanda kebesaran Allah Swt. yang terdapat dalam alam semesta. Padahal, peristiwa-peristiwa di alam semesta ini memberikan bukti yang jelas akan keberadaan Allah Swt., serta kekuasaan-Nya dalam menciptakan, mengatur, dan mengendalikan segala sesuatu. Ayat ini juga menjelaskan bahwa pada awalnya langit dan bumi bersatu, namun Allah Swt. memisahkan keduanya. Teori sains menjelaskan bahwa peristiwa ini dapat dijelaskan melalui teori Big Bang, yang menggambarkan pecahnya alam semesta dengan ledakan yang dahsyat. Semua peristiwa ini terjadi atas kehendak dan kekuasaan Allah Swt. Planet bumi merupakan tempat tinggal bagi berbagai makhluk hidup dan merupakan bagian dari tata surya yang mengelilingi matahari. Pada awalnya, bumi panas karena perputaran yang terus-menerus, namun dalam waktu yang lama menjadi dingin dan berembun. Embun yang muncul seiring waktu kemudian menjadi air, yang menjadi sumber kehidupan bagi berbagai makhluk hidup. Teori sains juga menjelaskan bahwa kehidupan berasal dari air, terutama air laut. Rantai kimia kehidupan dimulai dari air laut, dan semua benda hidup, termasuk hewan dan manusia, berasal dari air tersebut. Air juga menjadi bagian terpenting dalam kehidupan, karena sebagian besar tubuh makhluk hidup terdiri dari air. Manusia tidak dapat bertahan hidup lama tanpa air, dan dapat mati dalam waktu yang singkat jika tidak minum air. Dalam konteks ini, alam semesta menjadi tanda yang jelas akan kekuasaan Allah Swt. dan keberadaan-Nya. Peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam semesta, seperti pemisahan langit dan bumi, serta keberadaan air sebagai sumber kehidupan, menunjukkan kebesaran dan kekuasaan-Nya. Manusia sebagai makhluk yang paling sempurna juga merupakan bukti nyata akan kekuasaan-Nya dalam menciptakan kehidupan. Dengan memahami dan menghargai tanda-tanda kebesaran Allah Swt. yang terdapat dalam alam semesta, manusia dapat memperkuat iman dan menghargai kehidupan yang diberikan-Nya. Alam semesta ini menjadi bukti yang nyata akan keberadaan Allah Swt. dan kekuasaan-Nya yang tak terbatas.