Membangun Pendidikan Karakter Mahasiswa Melalui Budaya Siri' Na Pacce
Budaya Siri' Na Pacce sebagai Sumber Pendidikan Karakter Mahasiswa Pendahuluan Pendidikan karakter merupakan salah satu aspek penting dalam sistem pendidikan nasional. Tujuan utamanya adalah menciptakan peserta didik yang cerdas, dapat diandalkan, berakhlak mulia, dan memiliki pemahaman yang terpadu antara ilmu pengetahuan dan agama. Dalam konteks ini, budaya Siri' Na Pacce masyarakat suku Makassar dapat menjadi potensi yang dapat digunakan untuk membangun pendidikan karakter mahasiswa di perguruan tinggi. Budaya Siri' Na Pacce dan Pendidikan Karakter Budaya Siri' Na Pacce merupakan cara bertindak masyarakat suku Makassar dalam menghadapi fenomena dan sanksi yang akan diterima apabila seseorang mengganggu keseimbangan sosial. Fenomena pergaulan mahasiswa seringkali menghadirkan potensi negatif, seperti seks bebas yang berdampak pada kehamilan di luar nikah. Budaya Siri' Na Pacce dapat masuk ke segmen ini dengan mengajarkan nilai-nilai tentang menjaga siri' (hormat diri) dan menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia. Menginternalisasikan Budaya Siri' Na Pacce di Perguruan Tinggi Untuk menginternalisasikan budaya Siri' Na Pacce bagi mahasiswa di perguruan tinggi, diperlukan langkah-langkah konkret. Salah satu langkah penting yang dapat diambil adalah menjadikan budaya Siri' Na Pacce sebagai sumber materi perkuliahan. Contohnya, mahasiswa Jurusan Geografi FMIPA UNM dapat mengintermalisasikan budaya Siri' Na Pacce melalui mata kuliah Geografi Budaya dengan mengangkat tema budaya lokal suku Makassar. Materi budaya Siri' Na Pacce pada perkuliahan geografi budaya akan membuat pembelajaran terasa kontekstual bagi mahasiswa, karena mereka dapat langsung mengaplikasikan materi tersebut di lingkungan sekitar kampus setelah penyampaian materi selesai. Manfaat Budaya Siri' Na Pacce dalam Pendidikan Karakter Mahasiswa Menginternalisasikan budaya Siri' Na Pacce di perguruan tinggi dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam pembangunan pendidikan karakter mahasiswa. Budaya Siri' Na Pacce dapat membantu membangun karakter peduli satu sama lain, meningkatkan kepedulian sosial antar mahasiswa dan masyarakat sekitar. Contohnya, mahasiswa dapat membantu teman yang sedang kesulitan finansial untuk keperluan sehari-hari dan kuliah. Dengan demikian, budaya Siri' Na Pacce dapat menjadi landasan yang kuat dalam membentuk karakter mahasiswa yang baik. Kesimpulan Budaya Siri' Na Pacce merupakan potensi yang dapat digunakan untuk membangun pendidikan karakter mahasiswa di perguruan tinggi. Melalui langkah-langkah konkret, seperti menjadikan budaya Siri' Na Pacce sebagai sumber materi perkuliahan, mahasiswa dapat menginternalisasikan nilai-nilai budaya tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, diharapkan pendidikan karakter mahasiswa dapat terwujud dengan baik, sehingga mereka dapat menjadi generasi yang cerdas, dapat diandalkan, berakhlak mulia, dan memiliki kemampuan interaksi sosial yang baik.