Mengenal Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dalam Sistem Penilaian Pendidikan
4 (255 suara) Pendidikan merupakan aspek penting dalam kehidupan manusia. Salah satu komponen penting dalam sistem pendidikan adalah penilaian, yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana siswa telah memahami materi yang diajarkan. Dalam sistem penilaian pendidikan di Indonesia, terdapat konsep yang disebut Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang KKM, mulai dari pengertian, fungsi, hingga cara menentukannya.
Pengertian Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah batas minimal kompetensi yang harus dicapai oleh siswa dalam suatu mata pelajaran. KKM ditetapkan oleh sekolah dengan mempertimbangkan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Dengan kata lain, KKM adalah indikator keberhasilan siswa dalam memahami dan menguasai materi pelajaran.Fungsi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
KKM memiliki beberapa fungsi penting dalam sistem penilaian pendidikan. Pertama, KKM digunakan sebagai acuan dalam menilai pencapaian siswa. Kedua, KKM membantu guru dalam merencanakan dan mengevaluasi proses pembelajaran. Ketiga, KKM dapat digunakan sebagai alat untuk mengidentifikasi siswa yang membutuhkan bimbingan khusus atau remedial.Cara Menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Menentukan KKM bukanlah tugas yang mudah. Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan, seperti tingkat kesulitan materi, kemampuan siswa, dan standar kompetensi yang ditetapkan oleh pemerintah. Proses penentuan KKM biasanya melibatkan diskusi antara guru, kepala sekolah, dan komite sekolah. Selain itu, KKM juga harus ditinjau dan disesuaikan secara berkala untuk memastikan bahwa standar yang ditetapkan masih relevan dan mencerminkan perkembangan siswa.Pentingnya Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
KKM sangat penting dalam sistem penilaian pendidikan. Tanpa KKM, akan sulit untuk menilai sejauh mana siswa telah memahami dan menguasai materi pelajaran. Selain itu, KKM juga membantu guru dalam merencanakan dan mengevaluasi proses pembelajaran. Dengan adanya KKM, guru dapat lebih mudah mengidentifikasi siswa yang membutuhkan bimbingan khusus atau remedial.Dalam penutup, Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah komponen penting dalam sistem penilaian pendidikan. KKM berfungsi sebagai batas minimal kompetensi yang harus dicapai oleh siswa, sebagai acuan dalam menilai pencapaian siswa, dan sebagai alat untuk mengidentifikasi siswa yang membutuhkan bimbingan khusus. Menentukan KKM bukanlah tugas yang mudah, tetapi dengan pemahaman yang baik tentang konsep ini, guru dan sekolah dapat membuat penilaian yang lebih objektif dan akurat.
