Kpop, Pelarian dari Realitas yang Pahit **

Pendahuluan: Seorang siswi kelas 8 SMP yang introvert, menghadapi kesulitan di sekolah dan merasa terasing. Ia menemukan pelarian dalam dunia Kpop, khususnya boygroup ENHYPEN, dan biasnya, Jake. Bagian: ① Kpop sebagai Pelarian: Kpop, khususnya lagu-lagu ENHYPEN, menjadi sumber penghiburan dan pelarian dari tekanan sekolah dan perundungan. Musiknya membantu mengalihkan pikiran negatif dan memberikan rasa nyaman. ② Kesepian dan Perundungan: Siswi ini merasa kesepian dan terisolasi di sekolah. Ia sering menjadi sasaran perundungan karena minatnya pada Kpop, yang dianggap aneh oleh teman-temannya. ③ Lagu "I Don't Think I'm Okay" sebagai Refleksi: Lagu "I Don't Think I'm Okay" oleh Jake, biasnya, menjadi lagu yang sangat beresonansi dengan perasaannya. Liriknya menggambarkan perasaan tidak baik-baik saja dan kesedihan yang ia alami. Kesimpulan:** Kpop menjadi sumber kekuatan dan penghiburan bagi siswi ini, membantu ia menghadapi kesulitan di sekolah dan menemukan rasa nyaman di tengah kesepian. Musik Kpop, khususnya lagu-lagu ENHYPEN, menjadi pelarian dari realitas yang pahit.