Keadaan Geografis dan Sosial-Budaya Negara Tetangga: Vietnam dan Thailand

Pada pertemuan sebelumnya, kalian telah mempelajari tentang keadaan sosial-budaya Negara Singapura. Sekarang, kita akan belajar tentang keadaan sosial Negara Vietnam dan Thailand. Vietnam: Sebagian besar penduduk Vietnam merupakan suku bangsa Viet atau Kinh. Sisanya adalah bangsa Tionghoa, Campa Thai, Meo, dan Khmer. Orang-orang Viet tinggal di tepi pantai, sedangkan orang Tionghoa tinggal di dataran rendah. Mata pencaharian utama penduduk Vietnam adalah bertani, dengan hasil utamanya adalah padi. Selain bertani, ada pula kegiatan perkebunan dan industri pertambangan. Hasil industri Vietnam antara lain tekstil, semen, pupuk, dan ban. Sedangkan hasil tambangnya meliputi emas, bijih besi, batu bara, timah, seng, dan fosfat. Kegiatan perikanan di Vietnam berpusat di Teluk Tonkin dan China Selatan. Thailand: Thailand memiliki keadaan geografis yang beragam, terdiri dari pegunungan, dataran rendah, dan pantai. Penduduk Thailand terdiri dari berbagai suku bangsa, termasuk Thai, Tionghoa, Malay, dan Karen. Mata pencaharian utama penduduk Thailand adalah pertanian, dengan hasil utama adalah beras, karet, dan buah-buahan. Selain itu, Thailand juga memiliki industri pariwisata yang berkembang pesat. Tempat-tempat wisata populer di Thailand antara lain Bangkok, Phuket, dan Chiang Mai. Kesimpulan: Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa keadaan geografis dan sosial-budaya Vietnam dan Thailand memiliki perbedaan yang menarik. Vietnam memiliki kegiatan pertanian dan industri yang beragam, sedangkan Thailand memiliki kekayaan alam dan industri pariwisata yang menonjol. Dengan mempelajari keadaan negara tetangga, kita dapat memperluas pengetahuan kita tentang dunia dan memahami perbedaan budaya di sekitar kita.