Serigala Baik dan Ayam Licik **

Orientasi: Di tengah hutan rimba yang lebat, hiduplah seekor serigala bernama Bruno. Bruno berbeda dari serigala lainnya. Ia memiliki hati yang baik dan tidak pernah berniat jahat kepada makhluk lain. Suatu hari, Bruno bertemu dengan ayam betina bernama Cici yang terkenal licik dan suka menipu. Komplikasi: Cici, yang terkenal dengan kecerdikannya, melihat kesempatan untuk memanfaatkan kebaikan Bruno. Ia berpura-pura terluka dan meminta bantuan Bruno untuk mencarikan makanan. Bruno, yang hatinya lembut, langsung tergerak dan bersedia membantu Cici. Resolusi: Bruno mencari buah-buahan yang matang dan membawanya untuk Cici. Namun, Cici malah mengejek Bruno dan mengatakan bahwa buah-buahan itu terlalu kecil dan tidak mengenyangkan. Bruno merasa sedih dan kecewa, namun ia tetap berusaha untuk membantu Cici. Re-orientasi: Cici, yang semakin berani, mulai menuntut Bruno untuk mencarikan makanan yang lebih baik. Bruno, yang sudah lelah dengan sikap Cici, akhirnya menyadari bahwa Cici hanya memanfaatkan kebaikannya. Ia memutuskan untuk meninggalkan Cici dan mencari makanan sendiri. Pesan Moral:** Kisah ini mengajarkan kita bahwa kebaikan tidak selalu dihargai. Terkadang, kita harus berhati-hati dalam menolong orang lain, karena tidak semua orang memiliki niat baik seperti kita.