Menghitung Masa Molekul Relatif dari Zat Non Elektrolit

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung masa molekul relatif dari zat non elektrolit menggunakan penurunan titik beku larutan. Diketahui bahwa 1,8 gram zat non elektrolit larut dalam 200 gram air, dan terjadi penurunan titik beku larutan sebesar 0,93°C. Dengan menggunakan konstanta molal penurunan titik beku air (kf) sebesar 1,86°C kg/mol, kita dapat menghitung masa molekul relatif zat non elektrolit tersebut. Langkah-langkah untuk menghitung masa molekul relatif adalah sebagai berikut: 1. Hitung molalitas (m) larutan: m = ΔT / kf m = 0,93°C / 1,86°C kg/mol m = 0,5 mol/kg 2. Hitung jumlah mol zat non elektrolit dalam larutan: jumlah mol = molaritas (m) x massa pelarut (kg) jumlah mol = 0,5 mol/kg x 0,2 kg jumlah mol = 0,1 mol 3. Hitung masa molekul relatif (Mr) zat non elektrolit: Mr = massa zat (g) / jumlah mol Mr = 1,8 g / 0,1 mol Mr = 18 g/mol Dengan demikian, masa molekul relatif zat non elektrolit tersebut adalah 18 g/mol. Ini menunjukkan bahwa massa satu molekul zat non elektrolit tersebut adalah 18 gram. Penjelasan: Dalam artikel ini, kita menggunakan konsep penurunan titik beku untuk menghitung masa molekul relatif zat non elektrolit. Penurunan titik beku larutan tergantung pada jumlah zat terlarut yang dilarutkan dalam pelarut. Dengan menghitung molalitas larutan dan jumlah mol zat non elektrolit, kita dapat menentukan masa molekul relatif zat tersebut. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa masa molekul relatif zat non elektrolit adalah 18 g/mol, yang berarti massa satu molekul zat tersebut adalah 18 gram. Kesimpulan: Dalam artikel ini, kita telah berhasil menghitung masa molekul relatif zat non elektrolit menggunakan penurunan titik beku larutan. Dengan menggunakan konstanta molal penurunan titik beku air dan data yang diberikan, kita dapat menghitung molalitas larutan dan jumlah mol zat non elektrolit. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa masa molekul relatif zat non elektrolit adalah 18 g/mol. Ini memberikan kita pemahaman tentang massa molekul relatif zat tersebut dan bagaimana konsep penurunan titik beku dapat digunakan untuk menghitungnya.