Menapaki Jejak PKn di Perguruan Tinggi: Mengapa Penting untuk Sarjana Masa Kini? **

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn), atau yang dikenal dengan istilah *Civic Education* atau *Citizenship Education* dalam bahasa Inggris, merupakan pendidikan yang bertujuan untuk membentuk warga negara yang baik. Definisi ini, seperti yang dikemukakan oleh William Galston, menekankan bahwa PKn adalah pendidikan yang dibentuk di dalam dan demi tatanan politik yang ada. Artinya, PKn tidak hanya mengajarkan tentang sistem politik, tetapi juga mendorong individu untuk mendukung dan memperkokoh komunitas politiknya. Namun, mengapa PKn tetap penting dipelajari di perguruan tinggi, padahal sudah pernah dipelajari di jenjang pendidikan dasar? Pertanyaan ini menjadi relevan mengingat mahasiswa di perguruan tinggi telah memiliki dasar pemahaman tentang PKn. Jawabannya terletak pada perkembangan dan kompleksitas peran seorang sarjana di era globalisasi. Seorang sarjana tidak hanya dituntut untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara. PKn di perguruan tinggi memiliki peran penting dalam membentuk sarjana yang memiliki: * Kritis dan reflektif: Mahasiswa diajak untuk menganalisis dan mengevaluasi sistem politik, hukum, dan sosial yang berlaku di Indonesia. Mereka didorong untuk berpikir kritis dan reflektif terhadap isu-isu terkini yang dihadapi bangsa. * Berwawasan global: PKn di perguruan tinggi tidak hanya membahas isu-isu lokal, tetapi juga isu-isu global yang berdampak pada Indonesia. Mahasiswa diajak untuk memahami peran Indonesia di dunia internasional dan bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam membangun dunia yang lebih baik. * Berkomitmen terhadap perubahan: PKn mendorong mahasiswa untuk menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat. Mereka diajarkan untuk memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara dan bagaimana mereka dapat berperan aktif dalam membangun bangsa. Kesimpulan: PKn di perguruan tinggi bukan sekadar pengulangan materi yang sudah dipelajari di jenjang pendidikan dasar. PKn di perguruan tinggi merupakan proses pembelajaran yang mendalam dan kritis, yang bertujuan untuk membentuk sarjana yang memiliki pemahaman yang komprehensif tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, serta memiliki komitmen untuk membangun bangsa yang lebih baik. Wawasan:** Belajar PKn di perguruan tinggi bukan hanya tentang menghafal teori, tetapi juga tentang bagaimana menerapkan nilai-nilai kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami hakikat PKn, mahasiswa dapat menjadi warga negara yang bertanggung jawab, aktif, dan berpartisipasi dalam membangun bangsa yang adil, sejahtera, dan bermartabat.