Sistem Pemerintahan Kerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit adalah salah satu kerajaan terbesar di Nusantara pada abad ke-14 hingga ke-15. Selama masa kejayaannya, Majapahit memiliki sistem pemerintahan yang kompleks dan efektif. Sistem pemerintahan ini memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas dan kemakmuran kerajaan.
Salah satu ciri khas dari sistem pemerintahan Majapahit adalah adanya struktur hierarki yang kuat. Pada puncaknya, terdapat seorang raja yang disebut dengan gelar Rajasa. Raja ini memiliki kekuasaan mutlak dan dianggap sebagai penguasa tertinggi di kerajaan. Di bawahnya, terdapat para bangsawan yang memegang jabatan penting dalam pemerintahan. Mereka bertanggung jawab atas pengambilan keputusan politik dan administrasi.
Selain itu, Majapahit juga memiliki sistem administrasi yang terorganisir dengan baik. Kerajaan ini dibagi menjadi beberapa wilayah administratif yang dikenal dengan sebutan Bhumi. Setiap Bhumi dipimpin oleh seorang bupati yang bertanggung jawab atas pemerintahan di wilayah tersebut. Bupati ini bekerja sama dengan para kepala desa dan pejabat lokal untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayahnya.
Selain struktur pemerintahan yang kuat, Majapahit juga memiliki sistem hukum yang berlandaskan pada adat istiadat dan kebijakan raja. Hukum dijalankan oleh para hakim yang dipilih berdasarkan keahlian dan integritas mereka. Hukuman yang diberikan bervariasi, mulai dari denda hingga hukuman fisik. Tujuan dari sistem hukum ini adalah untuk menjaga ketertiban dan keadilan di dalam masyarakat.
Selama masa kejayaannya, Majapahit juga memiliki sistem ekonomi yang maju. Kerajaan ini mengandalkan perdagangan sebagai salah satu sumber utama pendapatan. Majapahit menjalin hubungan dagang dengan negara-negara tetangga seperti Cina, India, dan Arab. Selain itu, Majapahit juga mengembangkan pertanian dan kerajinan sebagai sektor ekonomi yang penting.
Dalam kesimpulannya, sistem pemerintahan Majapahit merupakan salah satu sistem pemerintahan yang kompleks dan efektif. Struktur hierarki yang kuat, sistem administrasi yang terorganisir, sistem hukum yang adil, dan ekonomi yang maju adalah beberapa ciri khas dari sistem pemerintahan ini. Keberhasilan Majapahit dalam menjaga stabilitas dan kemakmuran kerajaan menjadi bukti keberhasilan dari sistem pemerintahan ini.