Bagaimana Menulis A/N dengan Benar dalam Surat Resmi?

essays-star 4 (297 suara)

Dalam dunia profesional, surat resmi memegang peranan penting dalam komunikasi formal. Salah satu elemen penting dalam surat resmi adalah A/N, yang merupakan singkatan dari "atas nama". A/N digunakan untuk menunjukkan bahwa surat tersebut ditujukan kepada seseorang, tetapi sebenarnya dialamatkan kepada orang lain yang mewakili orang tersebut. Penggunaan A/N yang tepat dalam surat resmi sangat penting untuk menjaga formalitas dan profesionalitas komunikasi. Artikel ini akan membahas secara detail bagaimana menulis A/N dengan benar dalam surat resmi, mulai dari pengertian hingga contoh penerapannya.

Pengertian A/N dalam Surat Resmi

A/N dalam surat resmi merupakan singkatan dari "atas nama". Istilah ini digunakan untuk menunjukkan bahwa surat tersebut ditujukan kepada seseorang, tetapi sebenarnya dialamatkan kepada orang lain yang mewakili orang tersebut. Misalnya, jika Anda ingin mengirimkan surat kepada seorang direktur perusahaan, tetapi direktur tersebut sedang tidak berada di kantor, Anda dapat menuliskan A/N di bagian alamat surat, diikuti dengan nama orang yang mewakili direktur tersebut.

Cara Menulis A/N dalam Surat Resmi

Menulis A/N dalam surat resmi memiliki beberapa aturan yang perlu diperhatikan. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Tuliskan nama penerima surat di bagian alamat.

2. Tambahkan "A/N" di bawah nama penerima surat.

3. Tuliskan nama orang yang mewakili penerima surat.

4. Tuliskan jabatan orang yang mewakili penerima surat.

Contoh:

```

Kepada Yth.

Bapak/Ibu [Nama Penerima Surat]

Direktur Utama

PT [Nama Perusahaan]

[Alamat Perusahaan]

A/N

Bapak/Ibu [Nama Perwakilan]

[Jabatan Perwakilan]

```

Contoh Penerapan A/N dalam Surat Resmi

Berikut adalah beberapa contoh penerapan A/N dalam surat resmi:

* Surat Lamaran Kerja: Jika Anda ingin melamar pekerjaan di sebuah perusahaan, tetapi tidak mengetahui nama HRD yang bertanggung jawab, Anda dapat menuliskan A/N di bagian alamat surat, diikuti dengan nama perusahaan.

* Surat Permohonan: Jika Anda ingin mengajukan permohonan kepada seseorang, tetapi orang tersebut sedang tidak berada di kantor, Anda dapat menuliskan A/N di bagian alamat surat, diikuti dengan nama orang yang mewakili orang tersebut.

* Surat Undangan: Jika Anda ingin mengundang seseorang ke acara, tetapi orang tersebut tidak dapat hadir, Anda dapat menuliskan A/N di bagian alamat surat, diikuti dengan nama orang yang mewakili orang tersebut.

Kesimpulan

Menulis A/N dengan benar dalam surat resmi sangat penting untuk menjaga formalitas dan profesionalitas komunikasi. Pastikan Anda mengikuti aturan penulisan A/N yang telah dijelaskan di atas. Dengan menggunakan A/N dengan tepat, Anda dapat memastikan bahwa surat Anda diterima oleh orang yang tepat dan diproses dengan baik.