Tinjauan Umum Perangkat Lunak dalam Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Atlet Popnas Panjat Tebing SMAN 1 Seluma Menggunakan Metode AHP dan PROMETHEE

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) telah menjadi alat yang penting dalam berbagai bidang, termasuk dalam seleksi atlet untuk acara Popnas Panjat Tebing. SMAN 1 Seluma telah mengadopsi metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Preference Ranking Organization Method for Enrichment Evaluation (PROMETHEE) dalam sistem pendukung keputusan mereka. Namun, untuk mengoptimalkan penggunaan metode ini, perangkat lunak yang tepat harus digunakan. Salah satu perangkat lunak yang dapat digunakan dalam sistem pendukung keputusan adalah Expert Choice. Perangkat lunak ini memiliki antarmuka yang intuitif dan mudah digunakan, sehingga memungkinkan pengguna untuk dengan cepat memasukkan kriteria dan alternatif yang relevan. Expert Choice juga menyediakan fitur analisis yang kuat, termasuk perhitungan bobot menggunakan metode AHP dan peringkat preferensi menggunakan metode PROMETHEE. Selain Expert Choice, perangkat lunak lain yang dapat digunakan adalah Decision Lab. Perangkat lunak ini juga memiliki fitur yang serupa dengan Expert Choice, namun dengan tampilan yang lebih modern dan lebih mudah dinavigasi. Decision Lab juga menyediakan fitur visualisasi yang kuat, seperti grafik dan diagram, yang memudahkan pengguna untuk memahami hasil analisis. Selain itu, ada juga perangkat lunak Decision Support System (DSS) yang dapat digunakan dalam sistem pendukung keputusan. DSS adalah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk membantu pengambilan keputusan dengan menyediakan informasi yang relevan dan analisis yang mendalam. DSS dapat digunakan untuk mengintegrasikan data dari berbagai sumber, termasuk data atlet dan kriteria seleksi, sehingga memudahkan pengguna dalam membuat keputusan yang tepat. Dalam memilih perangkat lunak yang tepat untuk sistem pendukung keputusan seleksi atlet Popnas Panjat Tebing SMAN 1 Seluma, beberapa faktor harus dipertimbangkan. Pertama, perangkat lunak harus kompatibel dengan sistem yang sudah ada di sekolah. Kedua, perangkat lunak harus memiliki fitur yang sesuai dengan kebutuhan pengguna, seperti kemampuan untuk mengimpor dan mengolah data atlet. Terakhir, perangkat lunak harus memiliki dukungan teknis yang baik, termasuk panduan pengguna dan layanan pelanggan yang responsif. Dalam kesimpulan, perangkat lunak yang tepat sangat penting dalam sistem pendukung keputusan seleksi atlet Popnas Panjat Tebing SMAN 1 Seluma. Expert Choice, Decision Lab, dan Decision Support System adalah beberapa perangkat lunak yang dapat digunakan. Dalam memilih perangkat lunak, faktor-faktor seperti kompatibilitas, fitur, dan dukungan teknis harus dipertimbangkan. Dengan menggunakan perangkat lunak yang tepat, SMAN 1 Seluma dapat mengoptimalkan proses seleksi atlet mereka dan memastikan keputusan yang tepat dan adil.