Menganalisis Relasi Antara Himpunan A dan B

Pendahuluan: Dalam artikel ini, kita akan menganalisis relasi antara himpunan A dan B, dan menentukan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil relasi tersebut. Kita akan menggunakan diagram panah untuk menggambarkan relasi tersebut dan memahami hubungan antara anggota-anggota himpunan.

Bagian 1: Definisi Himpunan A dan B

Himpunan A terdiri dari anggota-anggota {32, 38, 46, 56, 60}, sedangkan himpunan B terdiri dari anggota-anggota {y | 2 < y ≤ 8, y adalah bilangan bulat}. Relasi dari himpunan A ke himpunan B adalah "x dibagi y bersisa 2".

Bagian 2: Daerah Asal dan Daerah Kawan

Daerah asal relasi adalah himpunan semua anggota dari himpunan A yang memiliki pasangan dalam himpunan B. Dalam hal ini, anggota-anggota himpunan A yang memenuhi kondisi "x dibagi y bersisa 2" adalah 32 dan 38. Oleh karena itu, daerah asal relasi adalah {32, 38}.

Daerah kawan relasi adalah himpunan semua anggota dari himpunan B yang memiliki pasangan dalam himpunan A. Dalam hal ini, anggota-anggota himpunan B yang memenuhi kondisi "x dibagi y bersisa 2" adalah 2, 4, dan 6. Oleh karena itu, daerah kawan relasi adalah {2, 4, 6}.

Bagian 3: Daerah Hasil dan Diagram Panah

Daerah hasil relasi adalah himpunan semua anggota dari himpunan B yang memiliki pasangan dalam himpunan A. Dalam hal ini, anggota-anggota himpunan B yang memenuhi kondisi "x dibagi y bersisa 2" adalah 2, 4, dan 6. Oleh karena itu, daerah hasil relasi adalah {2, 4, 6}.

Untuk menggambarkan relasi ini, kita dapat membuat diagram panah yang menunjukkan hubungan antara anggota-anggota himpunan A dan B. Dalam diagram panah, kita akan memiliki dua set node, satu untuk setiap anggota himpunan A dan satu untuk setiap anggota himpunan B. Kami akan menggambar panah dari setiap anggota himpunan A ke setiap anggota himpunan B yang memenuhi kondisi "x dibagi y bersisa 2".

Kesimpulan: Dengan menganalisis relasi antara himpunan A dan B, kita dapat menentukan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil relasi tersebut. Diagram panah membantu kita memahami hubungan antara anggota-anggota himpunan dan memahami relasi tersebut.