Potensi Perikanan Indonesia untuk Menopang Ketahanan Pangan Nasional
Indonesia, dengan luas laut mencapai 70 persen dari total luas wilayahnya, memiliki potensi perikanan yang melimpah. Potensi ini tersebar luas dari perairan Malaka hingga Arafura. Dalam upaya untuk menopang ketahanan pangan nasional, Indonesia telah mengambil sejumlah langkah strategis. Salah satu kekayaan laut Indonesia adalah ikan pelagis besar, seperti tongkol, tuna, dan cakalang. Ikan-ikan ini hidup di permukaan laut dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Selain itu, Indonesia juga memiliki ikan pelagis kecil, seperti kembung, lemuru, dan layang. Meskipun ukurannya kecil, ikan-ikan ini juga memiliki nilai ekonomi yang signifikan. Selain ikan pelagis, Indonesia juga memiliki ikan demersal yang hidup di dasar laut. Beberapa contoh ikan demersal yang ada di perairan Indonesia adalah kakap, kurisi, dan bawal. Ikan-ikan ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan menjadi sumber pendapatan bagi nelayan di Indonesia. Dengan potensi perikanan yang melimpah, Indonesia memiliki peluang besar untuk meningkatkan produksi perikanan dan menopang ketahanan pangan nasional. Namun, untuk mencapai hal ini, diperlukan langkah-langkah strategis yang lebih lanjut, seperti pengelolaan perikanan yang berkelanjutan, peningkatan teknologi budidaya, dan penguatan infrastruktur perikanan. Dalam konteks ini, pemerintah Indonesia telah mengambil berbagai langkah untuk mengoptimalkan potensi perikanan. Misalnya, pemerintah telah meluncurkan program pengembangan budidaya ikan di perairan tambak dan keramba. Selain itu, pemerintah juga telah meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap praktik perikanan ilegal. Dengan langkah-langkah strategis yang tepat, Indonesia dapat memanfaatkan potensi perikanan yang melimpah untuk menopang ketahanan pangan nasional. Hal ini tidak hanya akan memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga akan memastikan ketersediaan pangan yang cukup bagi masyarakat Indonesia. Pertanyaan: 1. Apa saja jenis ikan pelagis besar yang hidup di perairan Indonesia? 2. Apa langkah-langkah strategis yang telah diambil oleh pemerintah Indonesia untuk mengoptimalkan potensi perikanan?