Menghitung Suhu Ruangan dengan Termometer Zahr

Zahra telah membuat termometer yang menggunakan titik tetap atas suhu air mendidih dan titik tetap bawah suhu es mencair. Dalam kasus ini, titik tetap atasnya adalah 100°C dan titik tetap bawahnya adalah 0°C. Zahra ingin mengetahui suhu ruangan yang terukur 30°C dengan menggunakan termometernya. Untuk menghitung suhu ruangan, kita perlu menggunakan rumus konversi suhu. Rumus ini mempertimbangkan perbedaan antara titik tetap atas dan titik tetap bawah, serta perbedaan antara suhu yang diukur dan titik tetap atas. Dalam kasus ini, kita tahu bahwa suhu ruangan yang diukur adalah 30°C. Kita juga tahu bahwa titik tetap atasnya adalah 100°C dan titik tetap bawahnya adalah 0°C. Dengan menggunakan rumus konversi suhu, kita dapatung suhu ruangan yang diukur dengan termometer Zahra. Rumus konversi suhu adalah sebagai berikut: \[ \text{Suhu} = \frac{\text{Perbedaan Suhu}}{\text{Perbedaan Titik Tetap}} \times \text{Titik Tetap Atas} \] Dalam kasus ini, perbedaan suhu adalah 30°C (suhu ruangan) - 100°C (titik tetap atas). Perbedaan titik tetap adalah 100°C (titik tetap atas) - 0°C (titik tetap bawah). Dengan memasukkan nilai-nilai ini ke dalam rumus, kita dapat menghitung suhu ruangan yang diukur dengan termometer Zahra: \[ \text{Suhu} = \frac{30°C}{100°C - 0°C} \times 100°C \] \[ \text{Suhu} = \frac{30°C}{100°C} \times 100°C \] \[ \text{Suhu} = 30°C \] Jadi, suhu ruangan yang diukur dengan termometer Zahra adalah 30°C. Ini menunjukkan bahwa termometer Zahra dapat mengukur suhu dengan akurat dan dapat diandalkan.