Hubungan Antara Amplitudo dan Periode dalam Getaran

Dalam percobaan ini, kami mengamati hubungan antara amplitudo dan periode dalam getaran. Amplitudo adalah ukuran sejauh mana suatu benda bergerak dari posisi keseimbangannya, sedangkan periode adalah waktu yang dibutuhkan oleh benda untuk melakukan satu siklus penuh getaran. Data percobaan yang kami kumpulkan menunjukkan bahwa semakin besar amplitudo, semakin besar periode yang dibutuhkan oleh benda untuk melakukan satu siklus penuh getaran. Dalam percobaan pertama dengan amplitudo 5 cm, periode yang dibutuhkan adalah 20 detik. Namun, ketika amplitudo ditingkatkan menjadi 10 cm, periode yang dibutuhkan juga meningkat menjadi 40 detik. Hal yang sama terjadi pada percobaan dengan amplitudo 15 cm dan 20 cm, di mana periode yang dibutuhkan berturut-turut adalah 40 detik dan 60 detik. Dari data ini, dapat disimpulkan bahwa amplitudo dan periode dalam getaran memiliki hubungan yang positif. Semakin besar amplitudo, semakin besar periode yang dibutuhkan oleh benda untuk melakukan satu siklus penuh getaran. Hal ini dapat dijelaskan dengan fakta bahwa semakin jauh benda bergerak dari posisi keseimbangannya, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk kembali ke posisi awalnya. Namun, perlu dicatat bahwa periode tidak bergantung pada amplitudo secara langsung. Periode sebenarnya tergantung pada frekuensi getaran, yang merupakan jumlah siklus getaran yang terjadi dalam satu detik. Meskipun amplitudo dapat mempengaruhi periode, hubungan antara keduanya tidak sejelas hubungan antara amplitudo dan periode. Dalam kesimpulan, percobaan ini menunjukkan bahwa semakin besar amplitudo, semakin besar periode yang dibutuhkan oleh benda untuk melakukan satu siklus penuh getaran. Namun, perlu diingat bahwa periode sebenarnya tergantung pada frekuensi getaran, bukan hanya amplitudo.