Larutan Elektrolit Lemah: Jenis dan Contohny
4 (297 suara) Larutan elektrolit adalah larutan yang mengandung ion-ion yang dapat menghantarkan arus listrik. Namun, tidak semua larutan elektrolit memiliki kemampuan yang sama dalam menghantarkan arus listrik. Ada larutan elektrolit yang disebut sebagai larutan elektrolit lemah, yang memiliki kemampuan menghantarkan arus listrik yang lebih rendah dibandingkan dengan larutan elektrolit kuat. Larutan elektrolit lemah terdiri dari senyawa yang hanya sebagian terionisasi dalam larutan. Artinya, hanya sebagian molekul senyawa tersebut yang terurai menjadi ion-ion. Contoh umum larutan elektrolit lemah adalah asam lemah, basa lemah, dan garam yang mengandung ion-ion yang tidak sepenuhnya terionisasi. Salah satu contoh larutan elektrolit lemah adalah asam asetat (CH3COOH). Ketika asam asetat dilarutkan dalam air, hanya sebagian molekul asam asetat yang terurai menjadi ion asetat (CH3COO-) dan ion hidrogen (H+). Ion-ion ini kemudian dapat menghantarkan arus listrik dalam larutan. Basa lemah juga termasuk dalam kategori larutan elektrolit lemah. Contohnya adalah amonia (NH3). Ketika amonia dilarutkan dalam air, hanya sebagian molekul amonia yang terurai menjadi ion amonium (NH4+) dan ion hidroksida (OH-). Ion-ion ini juga dapat menghantarkan arus listrik dalam larutan. Selain itu, beberapa garam juga termasuk dalam larutan elektrolit lemah. Misalnya, garam aluminium hidroksida (Al(OH)3). Ketika garam ini dilarutkan dalam air, hanya sebagian ion aluminium (Al3+) dan ion hidroksida (OH-) yang terionisasi. Ion-ion ini juga memiliki kemampuan menghantarkan arus listrik yang lebih rendah dibandingkan dengan larutan elektrolit kuat. Dalam kesimpulan, larutan elektrolit lemah adalah larutan yang hanya sebagian molekul senyawa yang terionisasi. Contoh larutan elektrolit lemah meliputi asam lemah, basa lemah, dan beberapa garam. Meskipun kemampuan menghantarkan arus listriknya lebih rendah dibandingkan dengan larutan elektrolit kuat, larutan elektrolit lemah tetap memiliki peran penting dalam berbagai proses kimia dan biologi.
