Jenis-jenis Rokok Berdasarkan Kadar Nikotin dan Tarny

Rokok adalah produk tembakau yang populer di seluruh dunia. Namun, banyak orang mungkin tidak mengetahui bahwa rokok dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan kadar nikotin dan tarnya. Pembedaan ini didasarkan pada bahan pembungkus rokok, bahan baku atau isi rokok, proses pembuatan rokok, dan penggunaan filter pada rokok. Salah satu cara untuk mengklasifikasikan rokok adalah berdasarkan bahan baku atau isinya. Rokok putih adalah jenis rokok yang bahan baku atau isinya hanya terdiri dari daun tembakau yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. Rokok kretek adalah jenis rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan cengkih yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. Rokok klembak adalah jenis rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau, cengkih, dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. Selain itu, rokok juga dapat diklasifikasikan berdasarkan proses pembuatannya. Sigaret Kretek Tangan (SKT) adalah jenis rokok yang proses pembuatannya dilakukan dengan cara digiling atau dilinting menggunakan tangan dan/atau alat bantu sederhana. Sigaret Kretek Mesin (SKM) adalah jenis rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin. Terakhir, rokok juga dapat diklasifikasikan berdasarkan penggunaan filter. Rokok Filter (RF) adalah jenis rokok yang pada bagian pangkalnya terdapat gabus. Rokok Non Filter (RNF) adalah jenis rokok yang pada bagian pangkalnya tidak terdapat gabus. Dengan memahami jenis-jenis rokok berdasarkan kadar nikotin dan tarnya, kita dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih rokok yang sesuai dengan kebutuhan dan kesehatan kita. Penting untuk diingat bahwa rokok, baik jenis apapun, tetap berbahaya bagi kesehatan dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker paru-paru dan penyakit jantung. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menghindari rokok dan memilih alternatif yang lebih sehat.