Jenis-jenis Karangan Berdasarkan Sifatny

essays-star 4 (215 suara)

Dalam dunia penulisan, terdapat berbagai jenis karangan yang dapat kita temui. Setiap jenis karangan memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda-beda. Dalam artikel ini, kita akan membahas dua jenis karangan berdasarkan sifatnya, yaitu karangan deskriptif dan karangan argumentatif. Karangan deskriptif adalah jenis karangan yang bertujuan untuk menggambarkan atau menjelaskan suatu objek, tempat, atau peristiwa secara detail. Karangan ini biasanya digunakan dalam laporan, deskripsi produk, atau penjelasan ilmiah. Contoh karangan deskriptif adalah deskripsi tentang keindahan alam di sebuah pantai, atau penjelasan tentang cara kerja mesin fotokopi. Sifat dari karangan deskriptif adalah objektif dan faktual. Penulis harus memberikan informasi yang akurat dan jelas, tanpa adanya penilaian atau pendapat pribadi. Karangan deskriptif juga harus mampu menggambarkan objek atau peristiwa dengan detail yang memadai, sehingga pembaca dapat membayangkan dengan jelas apa yang sedang dijelaskan. Sementara itu, karangan argumentatif adalah jenis karangan yang bertujuan untuk menyampaikan pendapat atau argumen penulis tentang suatu topik tertentu. Karangan ini biasanya digunakan dalam esai, artikel opini, atau pidato. Contoh karangan argumentatif adalah esai tentang pentingnya pendidikan tinggi, atau artikel opini tentang dampak perubahan iklim. Sifat dari karangan argumentatif adalah subjektif dan persuasif. Penulis harus mampu menyampaikan pendapat atau argumen dengan jelas dan meyakinkan, serta memberikan bukti atau alasan yang mendukung pendapatnya. Karangan argumentatif juga harus mampu menghadapi dan merespons argumen yang berbeda, sehingga pembaca dapat mempertimbangkan berbagai sudut pandang sebelum membuat keputusan atau pendapat sendiri. Dalam kesimpulan, karangan deskriptif dan karangan argumentatif adalah dua jenis karangan yang berbeda dalam sifat dan tujuannya. Karangan deskriptif bertujuan untuk menggambarkan atau menjelaskan suatu objek atau peristiwa secara detail, sementara karangan argumentatif bertujuan untuk menyampaikan pendapat atau argumen penulis tentang suatu topik tertentu. Keduanya memiliki sifat yang berbeda, namun keduanya sama-sama penting dalam dunia penulisan.