Peran Saksi Golongan Muda dalam Perumusan Naskah Problemasi
Dalam perumusan naskah problemasi, peran saksi golongan muda sangat penting. Data yang diberikan menunjukkan kehadiran empat saksi, yaitu Sudiro, B. M. Diah, Mr. Achmad Soebardjo, dan Sukami. Namun, hanya beberapa saksi dari golongan muda yang terlibat dalam proses perumusan naskah problemasi. Dalam konteks ini, perlu diperhatikan bahwa perumusan naskah problemasi adalah proses yang kompleks dan membutuhkan pemikiran yang mendalam. Oleh karena itu, kehadiran saksi golongan muda menjadi faktor yang signifikan dalam memastikan keberhasilan perumusan naskah tersebut. Dalam data yang diberikan, terdapat tiga pilihan yang mencakup saksi dari golongan muda, yaitu pilihan a, b, dan c. Namun, untuk menentukan pilihan yang benar, perlu dilakukan analisis lebih lanjut terkait dengan peran masing-masing saksi dalam perumusan naskah problemasi. Sudiro, sebagai salah satu saksi golongan muda, memiliki pengalaman dan pengetahuan yang luas dalam bidang ini. Kontribusinya dalam perumusan naskah problemasi dapat memberikan perspektif yang berbeda dan segar. Oleh karena itu, kehadirannya dalam proses ini sangat penting. B. M. Diah, saksi golongan muda lainnya, juga memiliki pengalaman dan pengetahuan yang berharga dalam perumusan naskah problemasi. Kontribusinya dapat membantu dalam mengidentifikasi masalah yang relevan dan merumuskan solusi yang efektif. Mr. Achmad Soebardjo, meskipun bukan dari golongan muda, tetapi memiliki pemikiran yang progresif dan inovatif. Kehadirannya dalam perumusan naskah problemasi dapat memberikan wawasan yang berharga dan membantu dalam mengembangkan ide-ide baru. Sukami, sebagai saksi terakhir dari golongan muda, juga memiliki peran yang penting dalam perumusan naskah problemasi. Kontribusinya dapat membantu dalam mengidentifikasi masalah yang dihadapi oleh golongan muda dan merumuskan solusi yang relevan. Berdasarkan analisis ini, pilihan yang benar adalah pilihan c, yaitu Sudiro, B. M. Diah, dan Sukami. Kehadiran mereka dalam perumusan naskah problemasi dapat memberikan perspektif yang beragam dan membantu dalam menghasilkan solusi yang efektif. Dalam kesimpulan, peran saksi golongan muda dalam perumusan naskah problemasi sangat penting. Kehadiran mereka dapat memberikan perspektif yang segar dan membantu dalam menghasilkan solusi yang relevan. Oleh karena itu, perlu diakui bahwa kontribusi mereka dalam proses ini tidak boleh diabaikan.