Tindakan Belas Kasih Divo di Bazar

Pada suatu sore, Divo diajak oleh teman-temannya untuk pergi ke sebuah bazar yang menawarkan berbagai macam barang, seperti mainan, baju, perlengkapan olahraga, dan sebagainya. Divo membawa uang dengan rencana untuk membeli sepatu baru karena sepatunya ada yang sobek. Namun, di tengah-tengah kesibukannya, Divo melihat seorang anak terlantar yang terlihat lemas dan kelaparan. Sebagai murid Yesus yang berbelas kasih, Divo merasa terpanggil untuk melakukan tindakan yang bermakna. Dalam situasi ini, tindakan yang paling tepat bagi Divo adalah membantu anak terlantar tersebut. Divo menyadari bahwa belas kasih bukan hanya tentang memberikan uang atau barang, tetapi juga tentang memberikan perhatian dan kepedulian. Dengan penuh empati, Divo mendekati anak tersebut dan bertanya apakah ada yang bisa ia bantu. Setelah berbicara dengan anak tersebut, Divo mengetahui bahwa anak tersebut tidak makan sejak pagi dan tidak memiliki tempat tinggal. Divo merasa sedih mendengar hal ini dan langsung mengajak anak tersebut ke sebuah warung makan terdekat. Divo membelikan makanan untuk anak tersebut dan duduk bersama sambil berbincang. Selama makan, Divo mendengarkan cerita anak tersebut dan memberikan dukungan moral. Divo juga bertanya apakah ada yang bisa ia lakukan untuk membantu anak tersebut dalam jangka panjang. Anak tersebut mengungkapkan keinginannya untuk bisa sekolah dan memiliki tempat tinggal yang layak. Divo merasa tergerak dan berjanji akan mencari bantuan untuk mewujudkan impian anak tersebut. Setelah makan, Divo mengantar anak tersebut ke tempat perlindungan anak terlantar terdekat. Divo berbicara dengan petugas di sana dan menjelaskan situasi anak tersebut. Divo juga memberikan sumbangan uang untuk membantu biaya perawatan dan pendidikan anak tersebut. Dengan tindakan ini, Divo berharap dapat memberikan kesempatan yang lebih baik bagi anak tersebut. Tindakan belas kasih Divo di bazar ini menunjukkan bahwa kebaikan dan kepedulian tidak mengenal batas. Divo tidak hanya memikirkan kebutuhan pribadinya, tetapi juga memperhatikan orang lain yang membutuhkan bantuan. Divo mengajarkan kepada kita semua pentingnya berbagi dan membantu sesama, terlepas dari situasi atau keadaan kita sendiri. Dalam dunia yang seringkali penuh dengan keserakahan dan egoisme, tindakan belas kasih seperti yang dilakukan Divo adalah contoh nyata bahwa kebaikan masih ada di sekitar kita. Semoga kisah ini dapat menginspirasi kita semua untuk menjadi lebih peduli dan berempati terhadap sesama.