Metode Penelitian dalam Meneliti Pola Makan Tidak Teratur dan Kesehatan Lambung Remaj

Bab 3: Metode Penelitian 3.1 Jenis Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif digunakan untuk mengumpulkan data yang dapat diukur secara numerik dan menganalisis hubungan antara variabel-variabel yang diteliti. 3.2 Definisi Konsep dan Operasional Variabel Dalam penelitian ini, konsep yang diteliti adalah pola makan tidak teratur dan kesehatan lambung remaja. Pola makan tidak teratur dapat didefinisikan sebagai kebiasaan makan yang tidak teratur, seperti melewatkan waktu makan atau mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Kesehatan lambung remaja dapat didefinisikan sebagai kondisi kesehatan lambung pada remaja, termasuk gejala dan gangguan yang terkait dengan lambung. Operasionalisasi variabel dilakukan dengan mengukur pola makan remaja menggunakan kuesioner yang mencakup pertanyaan tentang frekuensi dan jenis makanan yang dikonsumsi. Kesehatan lambung remaja diukur dengan mengumpulkan data tentang gejala dan gangguan lambung yang dialami oleh remaja. 3.3 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah remaja kelas XI.3 di SMA Negeri 1 Ende. Sampel yang digunakan adalah sejumlah remaja yang dipilih secara acak dari populasi tersebut. Sampel diambil dengan menggunakan metode random sampling untuk memastikan representativitas data. 3.4 Jenis Sumber dan Teori Pengumpulan Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada remaja kelas XI.3. Data sekunder diperoleh melalui studi literatur yang relevan dengan topik penelitian. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori perilaku makan dan teori kesehatan lambung. Teori perilaku makan digunakan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pola makan remaja. Teori kesehatan lambung digunakan untuk memahami hubungan antara pola makan tidak teratur dan kesehatan lambung remaja. 3.5 Teknik Analisis/Pengujian Hipotesis Data yang diperoleh melalui kuesioner akan dianalisis menggunakan teknik statistik deskriptif dan inferensial. Teknik statistik deskriptif digunakan untuk menggambarkan karakteristik pola makan remaja dan kondisi kesehatan lambung remaja. Teknik statistik inferensial digunakan untuk menguji hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini. Dengan menggunakan metode penelitian yang telah dijelaskan di atas, diharapkan penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara pola makan tidak teratur dan kesehatan lambung remaja. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan intervensi yang efektif dalam meningkatkan pola makan sehat dan menjaga kesehatan lambung remaja.