Kehilangan Kebiasaan Membaca Koran Cetak di Sumbaw

essays-star 4 (201 suara)

Kehilangan kebiasaan membaca koran cetak selama berada di Sumbawa telah menjadi tantangan bagi saya. Pasalnya, koran nasional yang terbit hari ini baru akan dikirimkan keesokan harinya. Menguatnya kurs dolar yang saya baca hari ini adalah berita kemarin. Kiamat yang diberitakan baru terjadi ternyata sudah berlalu pula. Berita seperti nasi, bisa menjadi basi. Sementara koran-koran lokal tidak pernah memuat berita penting. Dua per tiga isinya hanya iklan. Di antara iklan-iklan itu, selalu ada beberapa iklan yang menawarkan cara memperbesar alat kelamin. Terapisnya selalu dari Banten. Saya tidak tahu pasti ada hubungan apa antara orang Banten dengan Clement Attlee, tokoh sosialis internasional itu hobi sekali menasionalisasi yang "besar-besar".