Sudut A dan Sudut B dalam Hubungan Berpelurus

Dalam matematika, sudut adalah ukuran rotasi antara dua garis atau bidang. Sudut dapat diukur dalam derajat atau radian, dan memiliki berbagai properti dan hubungan yang menarik. Dalam artikel ini, kita akan membahas hubungan antara sudut A dan sudut B ketika sudut A adalah sepertiga sudut B, dan kedua sudut tersebut saling berpelurus. Pertama, mari kita definisikan apa itu sudut berpelurus. Dua sudut dikatakan berpelurus jika jumlah ukuran sudut-sudut tersebut adalah 180 derajat. Dalam kasus ini, kita memiliki sudut A dan sudut B yang saling berpelurus. Diberikan bahwa sudut A adalah sepertiga sudut B, kita dapat menuliskan persamaan matematika sebagai berikut: A = 1/3 * B Untuk mencari nilai sudut A dan sudut B, kita perlu menyelesaikan persamaan di atas. Kita dapat mengalikan kedua sisi persamaan dengan 3 untuk menghilangkan pecahan: 3A = B Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan bahwa sudut A adalah sepertiga sudut B, dan sudut B adalah tiga kali sudut A. Sekarang, mari kita gunakan informasi ini untuk mencari nilai sudut A dan sudut B. Karena sudut A dan sudut B saling berpelurus, jumlah ukuran sudut-sudut tersebut adalah 180 derajat: A + B = 180 Substitusikan nilai B dengan 3A: A + 3A = 180 4A = 180 A = 45 Dengan demikian, sudut A memiliki ukuran 45 derajat. Kita juga dapat mencari nilai sudut B dengan mengalikan sudut A dengan 3: B = 3 * A B = 3 * 45 B = 135 Jadi, sudut A memiliki ukuran 45 derajat dan sudut B memiliki ukuran 135 derajat. Dalam artikel ini, kita telah membahas hubungan antara sudut A dan sudut B ketika sudut A adalah sepertiga sudut B, dan kedua sudut tersebut saling berpelurus. Sudut A memiliki ukuran 45 derajat, sedangkan sudut B memiliki ukuran 135 derajat.