Perkembangan Ekonomi di Masa Demokrasi: Sebuah Tinjauan **

Masa demokrasi di Indonesia ditandai dengan berbagai perubahan, termasuk dalam bidang ekonomi. Perkembangan ekonomi di masa ini memiliki karakteristik yang unik, dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti: * Peningkatan Partisipasi Masyarakat: Demokrasi membuka ruang bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi. Hal ini tercermin dalam meningkatnya jumlah usaha kecil dan menengah (UKM) yang tumbuh dan berkembang. * Liberalisasi Ekonomi: Penerapan kebijakan liberalisasi ekonomi membuka peluang bagi investasi asing dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Namun, hal ini juga menimbulkan tantangan, seperti persaingan yang ketat dan potensi eksploitasi sumber daya. * Peningkatan Peran Pemerintah: Pemerintah berperan penting dalam mengatur dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Kebijakan fiskal dan moneter yang tepat dapat membantu menciptakan iklim investasi yang kondusif dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. * Tantangan dan Peluang: Masa demokrasi juga dihadapkan pada berbagai tantangan, seperti kesenjangan ekonomi, pengangguran, dan kemiskinan. Namun, tantangan ini juga menjadi peluang untuk membangun ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Kesimpulan:** Perkembangan ekonomi di masa demokrasi di Indonesia menunjukkan dinamika yang kompleks. Tantangan dan peluang yang dihadapi membutuhkan strategi yang tepat untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan. Peningkatan partisipasi masyarakat, liberalisasi ekonomi yang terkendali, dan peran pemerintah yang strategis menjadi kunci untuk membangun ekonomi yang kuat dan sejahtera.