Bentuk Ilmiah dari \( 155 \times 10^{6} \)

essays-star 4 (176 suara)

Dalam matematika, bentuk ilmiah atau notasi ilmiah digunakan untuk menulis angka yang sangat besar atau sangat kecil dengan cara yang lebih ringkas dan mudah dibaca. Bentuk ilmiah terdiri dari dua bagian, yaitu mantissa dan eksponen. Mantissa adalah angka antara 1 dan 10, sedangkan eksponen menunjukkan berapa kali angka tersebut dikalikan dengan 10. Untuk mengubah angka biasa menjadi bentuk ilmiah, kita perlu memindahkan koma ke kanan atau ke kiri sehingga angka tersebut menjadi antara 1 dan 10. Jika kita ingin menulis \( 155 \times 10^{6} \) dalam bentuk ilmiah, kita perlu memindahkan koma enam tempat ke kanan. Dengan demikian, bentuk ilmiah dari \( 155 \times 10^{6} \) adalah \( 1.55 \times 10^{8} \). Dalam bentuk ilmiah, eksponen positif menunjukkan angka yang sangat besar, sedangkan eksponen negatif menunjukkan angka yang sangat kecil. Misalnya, \( 0.000001 \) dalam bentuk ilmiah adalah \( 1 \times 10^{-6} \). Bentuk ilmiah sangat penting dalam ilmu pengetahuan dan teknologi karena memungkinkan kita untuk menulis angka yang sangat besar atau sangat kecil dengan cara yang lebih efisien. Selain itu, bentuk ilmiah juga memudahkan perbandingan antara angka-angka yang berbeda. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemui angka dalam bentuk ilmiah, terutama dalam bidang fisika, kimia, dan astronomi. Contohnya, kecepatan cahaya adalah \( 3 \times 10^{8} \) meter per detik, massa Bumi adalah \( 5.97 \times 10^{24} \) kilogram, dan jarak antara Bumi dan Matahari adalah sekitar \( 1.5 \times 10^{11} \) meter. Dalam kesimpulan, bentuk ilmiah adalah cara yang efisien dan mudah dibaca untuk menulis angka yang sangat besar atau sangat kecil. Dengan menggunakan bentuk ilmiah, kita dapat menyampaikan informasi dengan lebih jelas dan akurat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan menggunakan bentuk ilmiah dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.