Keberagaman Bahasa Indonesia: Sejarah, Kedudukan, dan Fungsiny

Sejarah Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Bahasa ini berkembang dari bahasa Melayu yang digunakan sebagai bahasa perdagangan di kepulauan Nusantara pada abad ke-7. Pada abad ke-13, bahasa Melayu mulai digunakan sebagai bahasa administrasi oleh kerajaan-kerajaan di wilayah ini. Pada masa penjajahan Belanda, bahasa Melayu menjadi bahasa pengantar dalam pendidikan dan administrasi. Setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, bahasa Melayu dijadikan bahasa nasional dan diberi nama Bahasa Indonesia. Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia memiliki kedudukan yang penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Bahasa ini digunakan sebagai bahasa resmi dan bahasa pengantar dalam pendidikan, pemerintahan, dan media massa. Bahasa Indonesia juga menjadi bahasa persatuan yang menghubungkan berbagai suku dan budaya di Indonesia. Selain itu, bahasa Indonesia juga digunakan sebagai bahasa internasional dalam hubungan diplomatik dan bisnis. Ragam Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia memiliki ragam yang beragam, tergantung pada konteks penggunaannya. Ragam bahasa baku digunakan dalam situasi formal seperti pidato, tulisan resmi, dan media massa. Ragam bahasa nonbaku digunakan dalam situasi informal seperti percakapan sehari-hari dan media sosial. Selain itu, terdapat juga ragam bahasa daerah yang digunakan oleh masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Daftar Pustaka: 1. Chaer, Abdul. 2010. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta. 2. Sneddon, James Neil. 2003. Indonesian: A Comprehensive Grammar. London: Routledge. 3. Alwi, Hasan. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.