Program Pelajar di Purwakarta untuk Meningkatkan Kebersihan Sekolah

essays-star 4 (223 suara)

Pemerintah Kabupaten Purwakarta telah memulai program baru yang bertujuan untuk meningkatkan kebersihan di lingkungan sekolah. Program ini melibatkan pelajar yang akan membawa alat kebersihan ke sekolah setiap hari. Inisiatif ini didukung oleh instruksi dari Bupati Purwakarta, Bapak Mulyadi. Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Purwakarta, yang bertanggung jawab atas program ini, menjelaskan bahwa setiap pelajar diharapkan membawa sapu dan alat kebersihan lainnya dua kali dalam seminggu. Sebelum masuk ke sekolah, para siswa dan siswi akan membersihkan lingkungan sekitar sekolah, termasuk merapikan ruas jalan dan memungut sampah untuk dipisahkan menjadi sampah plastik dan organik. Sampah organik, seperti daun-daun yang terkumpul, akan dikumpulkan untuk dijadikan pupuk yang nantinya akan digunakan untuk menanam pohon di lingkungan sekolah. Rasmita, salah satu pelajar yang terlibat dalam program ini, menjelaskan bahwa selain membersihkan lingkungan sekolah, mereka juga akan belajar tentang pengelolaan sampah di tempat pembuangan akhir sampah (TPAS) Cikolotok. Program ini bertujuan untuk mengajarkan pelajar tentang pentingnya kebersihan dan pengelolaan sampah sejak dini. Diharapkan bahwa melalui program ini, pelajar akan menjadi lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan sekitarnya. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat menciptakan generasi yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki kesadaran sosial yang tinggi. Meskipun program ini mendapatkan dukungan dari banyak pihak, tidak dapat dihindari bahwa ada beberapa protes dan kritik yang muncul. Namun, pemerintah dan pelajar yang terlibat dalam program ini tetap berkomitmen untuk melanjutkan upaya mereka dalam meningkatkan kebersihan sekolah dan menciptakan lingkungan yang lebih baik. Dalam kesimpulan, program pelajar di Purwakarta untuk meningkatkan kebersihan sekolah adalah langkah positif yang diambil oleh pemerintah setempat. Melalui program ini, pelajar diajarkan tentang pentingnya kebersihan dan pengelolaan sampah sejak dini, sehingga diharapkan dapat menciptakan generasi yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki kesadaran sosial yang tinggi.