Membangun Perdamaian Menyeluruh: Tanggung Jawab Negara dalam Menghapus Kekerasan Struktural dan Langsung

Perdamaian menyeluruh (holistic of peace) merupakan konsep integral yang mengupayakan terhapusnya kekerasan struktural maupun langsung. Melalui perdamaian menyeluruh ini, manusia memperoleh keadilan yang mendasar baik secara struktural maupun perlakuan. Masyarakat mendapat peluang yang luas untuk bekerja di lingkungannya, mendapat pendidikan yang layak, dan hidup tenang dalam lingkungan sosial budayanya. Kebutuhan akan perdamaian menyeluruh menjadi semakin penting mengingat adanya berbagai masalah sosial yang mengancam stabilitas sosial, proses ekonomi, dan politik. Salah satu faktor pendorong yang kuat bagi gerakan protes adalah ketidakadilan yang terjadi akibat kekerasan struktural. Jika penyelesaian yang ditawarkan oleh pemerintah hanya bersifat sementara dan tidak pada akar persoalan, mobilisasi massa akan terus-menerus ditumbuhkan oleh kelompok masyarakat. Dampak dari ketidakadilan ini sangat merugikan masyarakat. Para pekerja tidak dapat melakukan aktivitas normal dan bahkan sampai tertahan tanpa makanan yang cukup. Selain itu, situasi ini juga bisa mengancam terjadinya bentrokan antarkelompok dalam masyarakat yang masing-masing merasa terganggu kepentingannya. Oleh karena itu, tanggung jawab terbesar dalam membangun perdamaian menyeluruh ada pada negara. Negara memiliki wewenang yang paling besar untuk menghapus atau memelihara kekerasan struktural maupun langsung. Negara harus memiliki komitmen yang kuat dalam menghapus kekerasan tersebut. Salah satu jalan yang dapat dilakukan oleh negara adalah dengan membangun sistem politik yang baik. Pelembagaan politik yang baik akan memastikan adanya keadilan struktural dan perlakuan yang adil bagi seluruh masyarakat. Dengan adanya sistem politik yang baik, negara dapat memberikan peluang yang luas bagi masyarakat untuk bekerja di lingkungannya, mendapatkan pendidikan yang layak, dan hidup tenang dalam lingkungan sosial budayanya. Dalam upaya membangun perdamaian menyeluruh, negara juga harus memastikan adanya kebijakan yang mendukung penghapusan kekerasan struktural dan perlakuan yang adil. Kebijakan ini harus berfokus pada akar persoalan dan memberikan solusi yang berkelanjutan. Dengan demikian, melalui tanggung jawab negara dalam membangun perdamaian menyeluruh, diharapkan kekerasan struktural dan langsung dapat dihapuskan. Masyarakat akan mendapatkan keadilan yang mendasar baik secara struktural maupun perlakuan. Masyarakat juga akan mendapatkan peluang yang luas untuk bekerja di lingkungannya, mendapatkan pendidikan yang layak, dan hidup tenang dalam lingkungan sosial budayanya.