Maksimalkan Keuntungan dalam Bisnis Katering

Dalam bisnis katering, penting bagi pemilik usaha untuk dapat mengoptimalkan keuntungan yang dapat diperoleh. Salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan adalah biaya produksi dan jumlah pesanan yang dapat dipenuhi. Dalam kasus ini, seorang pengusaha katering memiliki dua macam menu makan siang dalam dus, yaitu Menu I dengan biaya Rp15.000,00 dan Menu II dengan biaya Rp12.000,00. Pemilik katering hanya mampu menyiapkan tidak lebih dari 450 dus. Modal yang dimiliki pemilik katering adalah Rp6.000.000,00 dengan keuntungan untuk Menu I sebesar Rp5.000,00 dan Menu II sebesar Rp3.000,00. Untuk menghitung keuntungan maksimum yang dapat diperoleh pemilik katering, kita perlu mempertimbangkan jumlah pesanan yang dapat dipenuhi untuk masing-masing menu. Dalam hal ini, kita dapat menggunakan pendekatan matematika dengan membagi modal yang dimiliki dengan biaya produksi masing-masing menu. Dengan demikian, kita dapat menentukan jumlah pesanan maksimum untuk masing-masing menu. Jumlah pesanan maksimum untuk Menu I dapat dihitung dengan membagi modal yang dimiliki (Rp6.000.000,00) dengan biaya produksi Menu I (Rp15.000,00). Hasilnya adalah 400 dus. Sedangkan, jumlah pesanan maksimum untuk Menu II dapat dihitung dengan membagi modal yang dimiliki (Rp6.000.000,00) dengan biaya produksi Menu II (Rp12.000,00). Hasilnya adalah 500 dus. Namun, karena pemilik katering hanya mampu menyiapkan tidak lebih dari 450 dus, maka jumlah pesanan maksimum yang dapat dipenuhi adalah 450 dus. Dalam hal ini, kita perlu mempertimbangkan keuntungan yang dapat diperoleh dari jumlah pesanan maksimum yang dapat dipenuhi. Untuk Menu I, keuntungan yang dapat diperoleh adalah Rp5.000,00 per dus. Dengan jumlah pesanan maksimum 450 dus, keuntungan total yang dapat diperoleh adalah Rp2.250.000,00. Sedangkan, untuk Menu II, keuntungan yang dapat diperoleh adalah Rp3.000,00 per dus. Dengan jumlah pesanan maksimum 450 dus, keuntungan total yang dapat diperoleh adalah Rp1.350.000,00. Dengan demikian, keuntungan maksimum yang dapat diperoleh pemilik katering adalah Rp2.250.000,00 (opsi e).