Cara untuk menguji kandungan kotoran pada pupuk kandang sapi/ kambing

Pupuk kandang sapi dan kambing adalah sumber nutrisi alami yang sangat baik untuk kebun Anda, tetapi penting untuk memastikan bahwa mereka bebas dari kotoran berbahaya. Kotoran pada pupuk dapat berdampak negatif pada pertumbuhan tanaman dan kesehatan tanah. Oleh karena itu, penting untuk menguji pupuk kandang sapi dan kambing untuk kotoran sebelum menggunakannya di kebun Anda. Salah satu cara untuk menguji pupuk kandang sapi dan kambing untuk kotoran adalah dengan menggunakan metode yang disebut sebagai "uji air." Metode ini melibatkan mencampur pupuk dengan air dalam jumlah yang sama dan menunggu beberapa jam. Jika pupuk menghasilkan gelembung udara, itu menunjukkan bahwa pupuk mengandung kotoran berbahaya. Jika gelembung tidak muncul, itu menunjukkan bahwa pupuk bebas dari kotoran berbahaya. Metode lain untuk menguji pupuk kandang sapi dan kambing untuk kotoran adalah dengan menggunakan metode yang disebut sebagai "uji pH." Metode ini melibatkan mengukur pH pupuk untuk menentukan apakah itu mengandung kotoran berbahaya. Jika pH pupuk di luar rentang normal, itu menunjukkan bahwa pupuk mengandung kotoran berbahaya. Jika pH pupuk berada dalam rentang normal, itu menunjukkan bahwa pupuk bebas dari kotoran berbahaya. Penting untuk diingat bahwa tidak semua pupuk kandang sapi dan kambing mengandung kotoran berbahaya, dan beberapa pupuk mungkin mengandung kotoran yang lebih rendah. Oleh karena itu, selalu ide yang baik untuk menguji pupuk kandang sapi dan kambing untuk kotoran sebelum menggunakannya di kebun Anda. Dengan melakukan ini, Anda dapat memastikan bahwa pupuk yang Anda gunakan aman dan efektif untuk tanaman Anda.