Mengapa Khawarij sangat membenci Syiah?

Khawarij, sebuah kelompok ekstremis dalam Islam, dikenal karena kebencian mereka yang kuat terhadap Syiah. Meskipun alasan pasti tidak pernah diketahui, ada beberapa teori yang telah diusulkan oleh para ahli yang dapat menjelaskan alasan di balik kebencian mereka terhadap Syiah. Salah satu teori adalah bahwa kebencian Khawarij terhadap Syiah berasal dari perbedaan keyakinan mereka tentang kepemimpinan Islam. Khawarij percaya bahwa pemimpin Islam harus dipilih berdasarkan kualifikasi mereka, bukan kelahiran atau keturunan mereka. Sebaliknya, Syiah percaya bahwa pemimpin Islam harus dipilih berdasarkan keturunan mereka dari Nabi Muhammad, yang membuat mereka percaya bahwa mereka memiliki hak istimewa untuk memimpin umat Islam. Teori lain adalah bahwa kebencian Khawarij terhadap Syiah berasal dari perbedaan praktik mereka dalam Islam. Khawarij percaya bahwa mereka harus mengikuti hukum-hukum Islam dengan ketat, sedangkan Syiah lebih fleksibel dalam praktik mereka dan lebih cenderung mengikuti interpretasi ulama mereka dari hukum-hukum Islam. Meskipun alasan pasti tidak pernah diketahui, kebencian Khawarij terhadap Syiah telah memiliki konsekuensi yang signifikan bagi kedua kelompok. Kebencian mereka telah menyebabkan konflik dan perang antara Khawarij dan Syiah, dan telah membagi umat Islam menjadi dua kelompok yang saling benci. Pada akhirnya, kebencian Khawarij terhadap Syiah adalah masalah yang kompleks dan multifaset yang tidak dapat sepenuhnya dipahami tanpa mempelajari sejarah dan keyakinan kedua kelompok. Namun, kebencian mereka terhadap Syiah telah memiliki konsekuensi yang signifikan bagi kedua kelompok dan telah membagi umat Islam menjadi dua kelompok yang saling benci.