Perhitungan Konsentrasi Larutan Na2S2O3 Setelah Pengenceran
Larutan Na2S2O3 adalah salah satu larutan yang sering digunakan dalam percobaan kimia. Untuk menghitung konsentrasi larutan Na2S2O3 setelah pengenceran, kita dapat menggunakan persamaan M1V1 = M2V2. Dalam persamaan ini, M1 adalah konsentrasi larutan asal sebelum pengenceran, V1 adalah volume larutan asal yang diambil, M2 adalah konsentrasi larutan setelah pengenceran, dan V2 adalah volume larutan setelah pengenceran. Misalnya, jika kita memiliki larutan Na2S2O3 dengan konsentrasi 0,09 M dan kita mengambil 20 mL larutan tersebut, kita dapat menghitung konsentrasi larutan setelah pengenceran dengan menggunakan persamaan M1V1 = M2V2. Dalam hal ini, M1 = 0,09 M, V1 = 20 mL, dan V2 = 40 mL (volume larutan setelah pengenceran). Dengan menggantikan nilai-nilai ini ke dalam persamaan, kita dapat menghitung konsentrasi larutan setelah pengenceran: 0,09 M x 20 mL = M2 x 40 mL M2 = 0,048 M Dengan demikian, konsentrasi larutan Na2S2O3 setelah pengenceran adalah 0,048 M. Proses ini dapat diulang untuk percobaan lain dengan volume larutan yang berbeda. Misalnya, jika kita mengambil 25 mL larutan Na2S2O3 dengan konsentrasi 0,09 M, kita dapat menghitung konsentrasi larutan setelah pengenceran dengan menggunakan persamaan yang sama: 0,09 M x 25 mL = M2 x 40 mL M2 = 0,059 M Dengan demikian, konsentrasi larutan Na2S2O3 setelah pengenceran adalah 0,059 M. Proses ini dapat diulang untuk percobaan lain dengan volume larutan yang berbeda. Misalnya, jika kita mengambil 30 mL larutan Na2S2O3 dengan konsentrasi 0,09 M, kita dapat menghitung konsentrasi larutan setelah pengenceran: 0,09 M x 30 mL = M2 x 40 mL M2 = 0,071 M Dengan demikian, konsentrasi larutan Na2S2O3 setelah pengenceran adalah 0,071 M. Dalam percobaan ini, kita dapat melihat bahwa konsentrasi larutan Na2S2O3 setelah pengenceran bergantung pada volume larutan asal yang diambil. Semakin besar volume larutan asal yang diambil, semakin rendah konsentrasi larutan setelah pengenceran. Dalam kesimpulan, perhitungan konsentrasi larutan Na2S2O3 setelah pengenceran dapat dilakukan dengan menggunakan persamaan M1V1 = M2V2. Dengan menggantikan nilai-nilai yang sesuai, kita dapat menghitung konsentrasi larutan setelah pengenceran. Semakin besar volume larutan asal yang diambil, semakin rendah konsentrasi larutan setelah pengenceran.