Strategi Negosiasi dalam Membeli Kasur Bus
Negosiasi adalah proses penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika kita ingin membeli barang atau jasa. Salah satu contohnya adalah ketika Dina ingin membeli kasur busa dari BuRT. Dalam proses negosiasi ini, ada beberapa langkah yang harus diikuti untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Langkah pertama dalam negosiasi adalah menentukan topik pembicaraan. Dalam kasus ini, topiknya adalah harga kasur busa yang ingin dibeli oleh Dina. Setelah topik ditentukan, langkah berikutnya adalah membuat kerangka pembicaraan. Dalam kerangka ini, Dina dan BuRT akan berpartisipasi dalam dialog untuk mencapai kesepakatan. Setelah kerangka dibuat, langkah selanjutnya adalah memulai dialog. Dalam dialog ini, Dina memberikan pendapatnya tentang harga kasur busa yang dia inginkan kepada BuRT. Dia mengatakan, "Berapa ribu nomor 1?" Dina ingin tahu berapa harga kasur busa yang ditawarkan oleh BuRT. Setelah mendengar pendapat Dina, BuRT memberikan tanggapannya. Dia mengatakan, "satu juta empat ratus ribu, Bu." Ini adalah penawaran pertama dari BuRT kepada Dina. Namun, Dina tidak puas dengan penawaran tersebut dan ingin mencoba menawar harga yang lebih rendah. Dalam langkah berikutnya, Dina menawarkan harga yang lebih rendah kepada BuRT. Dia mengatakan, "Bagaimana kalau dua puluh ribu, Pak?" Namun, BuRT menolak tawaran tersebut dengan mengatakan, "Belum dapat, Bu." Dina tidak menyerah dan mencoba lagi dengan menawarkan harga yang sedikit lebih tinggi, "Bagaimana kalau dua puluh satu ribu, Pak?" Namun, BuRT masih belum dapat menerima tawaran tersebut. Proses negosiasi ini berlanjut dengan Dina dan BuRT saling memberikan penawaran dan tanggapan. Tujuan dari negosiasi ini adalah mencapai kesepakatan yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Dalam proses ini, Dina dan BuRT harus saling mendengarkan dan mencari solusi yang memuaskan kedua belah pihak. Pada akhirnya, negosiasi ini akan mencapai titik penutupan. Dalam kasus ini, penutupan terjadi ketika Dina dan BuRT tidak dapat mencapai kesepakatan yang memuaskan. Meskipun demikian, proses negosiasi ini memberikan pengalaman berharga bagi Dina dalam berinteraksi dengan orang lain dan belajar untuk mencapai kesepakatan. Dalam kesimpulan, negosiasi adalah proses penting dalam kehidupan sehari-hari. Dalam membeli kasur busa, Dina harus mengikuti langkah-langkah dalam menyusun teks negosiasi dalam bentuk dialog. Dalam proses ini, Dina harus menentukan topik, membuat kerangka, berpartisipasi dalam dialog, memberikan pendapat, menawar, dan mencapai kesepakatan. Meskipun tidak selalu berhasil, proses negosiasi ini memberikan pengalaman berharga bagi Dina dalam berinteraksi dengan orang lain.