Mekanisme Penurunan Jumlah Sel Darah Putih pada Penderita AIDS

essays-star 4 (256 suara)

AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV, yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan mengurangi jumlah sel darah putih, khususnya sel T CD4+. Penurunan jumlah sel ini mengakibatkan tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit lain. Artikel ini akan menjelaskan mekanisme penurunan jumlah sel darah putih pada penderita AIDS dan bagaimana mencegahnya.

Apa itu AIDS dan bagaimana pengaruhnya terhadap sel darah putih?

AIDS, atau Sindrom Imunodefisiensi Didapat, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV. Virus ini menyerang sistem kekebalan tubuh, khususnya sel darah putih yang disebut sel T CD4+. Sel-sel ini berperan penting dalam melawan infeksi dan penyakit. Saat HIV menginfeksi sel T CD4+, virus tersebut menggunakan sel ini untuk berkembang biak dan menyebar ke sel-sel lain. Proses ini secara bertahap menghancurkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi jumlah sel T CD4+ dan meningkatkan risiko infeksi dan penyakit lain.

Bagaimana HIV merusak sel darah putih?

HIV merusak sistem kekebalan tubuh dengan cara menginfeksi dan membunuh sel darah putih, khususnya sel T CD4+. Virus ini memasuki sel T CD4+ dan menggunakan mesin genetik sel tersebut untuk membuat salinan dirinya sendiri. Setelah virus baru dibuat, mereka keluar dari sel, menyebabkan sel tersebut mati. Proses ini terus berlanjut, mengurangi jumlah sel T CD4+ dan melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Apa yang terjadi pada jumlah sel darah putih pada penderita AIDS?

Pada penderita AIDS, jumlah sel darah putih, khususnya sel T CD4+, menurun secara signifikan. Ini karena virus HIV yang menginfeksi sel-sel ini dan menyebabkan kematian sel. Penurunan jumlah sel T CD4+ ini mengakibatkan sistem kekebalan tubuh menjadi lemah dan rentan terhadap infeksi dan penyakit lain.

Apa dampak penurunan jumlah sel darah putih pada penderita AIDS?

Penurunan jumlah sel darah putih pada penderita AIDS berdampak pada kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit. Dengan jumlah sel T CD4+ yang rendah, tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi oportunistik dan penyakit lain yang biasanya dapat ditangani oleh sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Bagaimana cara mencegah penurunan jumlah sel darah putih pada penderita AIDS?

Pencegahan penurunan jumlah sel darah putih pada penderita AIDS melibatkan penggunaan terapi antiretroviral (ART). ART adalah pengobatan yang dirancang untuk menghentikan replikasi virus HIV, sehingga mencegah kerusakan lebih lanjut pada sistem kekebalan tubuh dan memungkinkan pemulihan jumlah sel T CD4+.

AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV, yang merusak sistem kekebalan tubuh dengan menginfeksi dan membunuh sel darah putih, khususnya sel T CD4+. Penurunan jumlah sel ini membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit lain. Namun, dengan penggunaan terapi antiretroviral, penurunan jumlah sel darah putih dapat dicegah, memungkinkan pemulihan sistem kekebalan tubuh.