**Kasepuhan di Lebah** **

Di tengah hiruk pikuk kota, di mana gedung-gedung menjulang tinggi dan hiruk pikuk kendaraan tak henti-hentinya, terdapat sebuah rumah sederhana di pinggiran kota. Rumah itu dihuni oleh keluarga Pak Karta, seorang pensiunan guru yang sederhana dan penuh kasih sayang. Pak Karta memiliki seorang istri, Bu Endang, yang selalu setia mendampinginya. Mereka dikaruniai dua orang anak, yaitu Asep dan Ani. Asep, anak sulungnya, bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan swasta di kota. Ani, si bungsu, masih duduk di bangku kuliah. Keluarga Pak Karta hidup sederhana, namun penuh dengan kebahagiaan. Setiap pagi, Pak Karta selalu bangun lebih awal untuk menyapa matahari terbit dan menyiram tanaman di halaman rumahnya. Bu Endang, dengan telaten, menyiapkan sarapan untuk keluarga tercintanya. Asep dan Ani, meskipun sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, selalu meluangkan waktu untuk berkumpul bersama keluarga di meja makan. Suatu hari, Pak Karta jatuh sakit. Penyakitnya semakin parah dan mengharuskannya untuk dirawat di rumah sakit. Bu Endang, Asep, dan Ani bergantian menjaga Pak Karta di rumah sakit. Mereka berdoa dan berharap agar Pak Karta segera pulih. Di tengah kesedihan, Asep dan Ani menyadari betapa berharganya keluarga. Mereka baru merasakan betapa besar pengorbanan orang tua mereka selama ini. Asep, yang selama ini sibuk dengan pekerjaannya, mulai meluangkan waktu untuk menelepon orang tuanya dan menanyakan kabar mereka. Ani, yang selama ini lebih banyak menghabiskan waktu dengan teman-temannya, mulai lebih sering membantu ibunya di rumah. Setelah beberapa minggu dirawat di rumah sakit, Pak Karta akhirnya bisa pulang. Keluarga Pak Karta bersukacita menyambut kepulangannya. Mereka bersyukur karena Pak Karta masih diberi kesempatan untuk berkumpul bersama keluarga. Sejak saat itu, keluarga Pak Karta semakin erat. Mereka belajar untuk lebih menghargai waktu bersama dan saling mendukung dalam suka dan duka. Rumah sederhana di pinggiran kota itu menjadi saksi bisu akan kekuatan cinta dan kasih sayang dalam sebuah keluarga. Pesan:** Cerita ini mengajarkan kita tentang pentingnya keluarga. Keluarga adalah tempat kita menemukan kasih sayang, dukungan, dan kebahagiaan. Meskipun hidup penuh dengan tantangan, keluarga selalu ada untuk kita.