Rindu Pelukan Kakak, Ria Ungkap Rahasia Keluarga **
4 (233 suara) ** Matahari sore mulai meredup saat Ria, adik bungsu Shani, tiba di teater JKT48. Air matanya masih berlinang, menceritakan pengalaman pahitnya di sekolah. Shani, sang kakak, langsung memeluk erat Ria, menenangkan hatinya yang terluka. "Ria, kenapa kamu nangis? Cerita sama kakak," tanya Shani lembut. Ria menceritakan bagaimana ia di-bully di sekolah. Kata-kata kasar dan tindakan tidak menyenangkan membuat hatinya teriris. Shani, Gracia, dan Feni, kedua adik perempuannya, langsung berkumpul, memberikan pelukan hangat dan kata-kata penghiburan. "Tenang, Ria. Kakak selalu ada buat kamu," ucap Shani, mengusap air mata Ria. Beberapa saat kemudian, Ria tertidur lelap di pelukan Shani. Shani meminta Gracia untuk membawa Ria ke kamar mereka, karena ia harus segera latihan. "Bangunin aku kalau Ria bangun, ya. Dia pasti nyari aku," pesan Shani. Beberapa saat kemudian, Ria terbangun. Ia mencari Shani, namun tidak menemukannya. Tangisnya kembali pecah. Feni, yang berada di dekatnya, berusaha menenangkan Ria, namun tangis Ria tak kunjung reda. "Kak Shani, Kak Shani," panggil Ria, suaranya bergetar. Shani, yang baru selesai latihan, langsung menghampiri Ria dan memeluknya erat. "Kenapa, sayang? Kakak udah di sini," kata Shani, menenangkan Ria. Di tengah tangisnya, Ria mengungkapkan sebuah permintaan yang mengejutkan. "Kak, aku mau ngungkapin identitas kita. Aku gak mau sembunyi lagi," kata Ria, suaranya terisak. Shani terkejut. Selama ini, Ria memang selalu menyembunyikan identitasnya sebagai anggota keluarga Natio. Ia selalu meminta Shani untuk merahasiakannya. "Kenapa kamu berubah pikiran, Ria?" tanya Shani, bingung. "Aku capek, Kak. Aku mau bebas," jawab Ria, matanya berkaca-kaca. Shani terdiam. Ia memahami perasaan Ria. Ia pun langsung menelepon orang tua mereka, menceritakan keinginan Ria. "Aku akan selalu mendukungmu, Ria," kata Shani, memeluk erat adik bungsunya itu. Di tengah kesedihan Ria, terbersit sebuah harapan baru. Harapan untuk hidup bebas dan terbuka, tanpa harus menyembunyikan identitasnya. Shani, sebagai kakak, akan selalu ada di sisinya, mendukung setiap langkah Ria.
