Menentukan Jumlah Organisme Pendek Hitam dari Persilangan Organisme Tinggi Hitam

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menentukan jumlah organisme pendek hitam dari persilangan organisme tinggi hitam. Persilangan ini melibatkan organisme tinggi hitam (TtHH) dengan organisme tinggi hitam (TtHh). Dengan menggunakan pengetahuan genetika dasar, kita dapat menghitung jumlah organisme pendek hitam yang mungkin muncul dari persilangan ini. Pertama, mari kita pahami genotipe organisme yang terlibat dalam persilangan ini. Organisme tinggi hitam (TtHH) memiliki genotipe yang terdiri dari dua alel dominan untuk tinggi (T) dan dua alel dominan untuk warna hitam (H). Sementara itu, organisme tinggi hitam (TtHh) memiliki genotipe yang terdiri dari satu alel dominan untuk tinggi (T), satu alel resesif untuk tinggi (t), dua alel dominan untuk warna hitam (H), dan satu alel resesif untuk warna hitam (h). Dalam persilangan ini, kita ingin mengetahui jumlah organisme pendek hitam yang mungkin muncul. Untuk itu, kita perlu memperhatikan alel resesif untuk tinggi (t) dan alel resesif untuk warna hitam (h). Karena alel resesif hanya akan muncul jika organisme memiliki dua alel resesif yang sama, kita dapat menggunakan aturan perkalian untuk menghitung kemungkinan munculnya organisme pendek hitam. Dalam persilangan ini, ada dua kemungkinan kombinasi alel yang menghasilkan organisme pendek hitam, yaitu TtHh dan Tthh. Karena kita ingin mengetahui jumlah organisme pendek hitam, kita perlu menjumlahkan kemungkinan munculnya kedua kombinasi ini. Dalam persilangan organisme tinggi hitam (TtHH) dengan organisme tinggi hitam (TtHh), ada 64 keturunan yang dihasilkan. Untuk menentukan jumlah organisme pendek hitam, kita perlu menghitung persentase kemungkinan munculnya kombinasi alel yang menghasilkan organisme pendek hitam. Dengan menggunakan aturan perkalian, kita dapat menghitung persentase kemungkinan munculnya kombinasi alel yang menghasilkan organisme pendek hitam. Dalam persilangan ini, ada 25% kemungkinan munculnya kombinasi TtHh dan 25% kemungkinan munculnya kombinasi Tthh. Jadi, jumlah organisme pendek hitam yang mungkin muncul dari persilangan ini adalah 50% dari total keturunan, yaitu 32 organisme. Dengan demikian, dari persilangan organisme tinggi hitam (TtHH) dengan organisme tinggi hitam (TtHh), jumlah organisme pendek hitam yang mungkin muncul adalah 32 organisme.