Kuda Api Ibu Danyang **

Di Little Save Zone, tempat di mana hal-hal aneh bisa terjadi, terdapat sebuah sekolah bernama Plural yang dipenuhi dengan murid-murid yang unik. Hari ini, hari pemanggilan orang tua di lapangan sekolah, dan percakapan para murid pun ramai. Erin mengeluh karena ibunya tidak bisa datang karena harus mengurusi klien di pengadilan. Lia menyarankan agar Erin meminta ayahnya untuk datang, tetapi Erin menjawab bahwa dia harus membangunkan ayahnya dari tidurnya. Bery juga mengatakan bahwa orang tuanya tidak bisa datang karena ada masalah di zona waktu dunia lain yang harus mereka selesaikan. Sonya, yang tinggal di panti asuhan, hanya diam. Tiba-tiba, Danyang memasuki lapangan dengan seekor kuda api. Dia menurunkan kuda api itu dan membawanya ke lapangan. Sonya dan yang lainnya terkejut dan bertanya di mana orang tua Danyang dan mengapa dia membawa hewan ke sekolah. Danyang menjawab dengan tenang, "Dia ibuku." Sonya dan Erin tercengang. Mereka tidak percaya bahwa ibu Danyang adalah seekor kuda api. Mereka bertanya-tanya bagaimana Danyang bisa bersekolah dengan ibunya yang berbentuk kuda api. Akhirnya, semua murid duduk di lapangan, masih terkejut dengan fakta bahwa ibu Danyang adalah seekor kuda api. Mereka menyadari bahwa selama ini, Danyang selalu ditunggangi oleh ibunya sendiri untuk pergi ke sekolah. Wawasan:** Kisah Danyang dan ibunya mengajarkan kita bahwa di Little Save Zone, tidak ada yang mustahil. Setiap orang memiliki cerita unik dan keluarga yang tidak biasa. Kita harus menerima perbedaan dan menghargai keunikan setiap individu.