Proses Perubahan dari Fill Mudhari ke Fi'll Amar pada Bahasa Arab

Proses perubahan dari fill mudhari ke fi'll amar dalam bahasa Arab dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Buanglah huruf-huruf awal fill mudhari dan sukunkan huruf akhirnya. Misalnya, jika fill mudhari memiliki huruf ya di akhir kata, maka huruf tersebut dihilangkan dan digantikan dengan sukun. 2. Jika huruf pertama fill mudhari adalah sukun, tambahkan huruf alif di awal kata. Bunyi huruf alif ini akan disesuaikan dengan bunyi huruf sebelum huruf akhir fill mudhari. Jika huruf sebelumnya berbunyi fathah, maka bunyi alif akan berbunyi kasrah. Namun, jika huruf sebelumnya berbunyi dhammah, maka bunyi alif akan berbunyi fathah. Untuk fill mudhari yang berpola ","L", tambahan huruf di depannya adalah hamzah fathah. Huruf akhir fill mudhari akan disesuaikan dengan jumlah dan jenis orang kedua yang diperintah. 3. Jika huruf pertama fill mudhari adalah hamzah, maka huruf hamzah tersebut dihilangkan dan tidak perlu ada tambahan alif di depannya. 4. Jika terdapat dua huruf sukun berdampingan, maka huruf alif, wawu, atau ya yang sukun dihilangkan. Bentuk fi'll amar yang dijelaskan di atas adalah bentuk yang sesuai untuk menyuruh orang kedua laki-laki tunggal (ESI). Jika yang disuruh adalah orang perempuan, maka bentuknya akan sedikit berbeda. Selain itu, untuk jumlah dua orang dan jamak, bentuk fi'll amar juga akan berbeda. Dalam bahasa Arab, perubahan dari fill mudhari ke fi'll amar adalah salah satu aspek penting dalam mempelajari tata bahasa. Dengan memahami proses perubahan ini, kita dapat menggunakan fi'll amar dengan benar dan tepat sesuai dengan konteks dan situasi yang ada.