Nilai-nilai yang Dipraktikkan oleh Masyarakat Pra-Sejarah

essays-star 4 (264 suara)

Masyarakat pra-sejarah, seperti yang hidup berburu dan meramu, menunjukkan bahwa mereka telah mempraktikkan nilai-nilai penting dalam kehidupan mereka. Dalam masyarakat ini, peran dan tanggung jawab yang jelas dibagi antara laki-laki dan perempuan. Laki-laki berburu hewan liar atau mencari ikan di sungai, sementara perempuan mengurus anak, memasak, dan mencari umbi-umbian liar. Peran ini menunjukkan bahwa masyarakat pra-sejarah menghargai kerjasama dan ketergantungan satu sama lain. Nilai yang paling menonjol yang dipraktikkan oleh masyarakat pra-sejarah adalah nilai kemanusiaan. Mereka menghargai kehidupan dan mengakui keberadaan semua anggota masyarakat, tanpa memandang jenis kelamin, usia, atau status sosial. Mereka mengakui bahwa setiap orang memiliki nilai dan peran yang unik dalam masyarakat, dan mereka bekerja sama untuk memastikan bahwa semua orang terlayani dan tercukupi. Nilai lain yang dipraktikkan oleh masyarakat pra-sejarah adalah nilai persatuan. Mereka mengakui bahwa mereka adalah bagian dari suatu kelompok yang lebih besar dan bahwa mereka saling bergantung satu sama lain untuk bertahan hidup. Mereka bekerja sama untuk mencari makanan, air, dan perlindungan, dan mereka menghargai kerjasama dan saling menghormati satu sama lain. Secara keseluruhan, nilai-nilai yang dipraktikkan oleh masyarakat pra-sejarah menunjukkan bahwa mereka menghargai kehidupan, mengakui keberadaan semua orang, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Mereka menunjukkan bahwa nilai-nilai ini masih relevan dan penting bagi kita hari ini.