Matius 7:7: Mencari dan Menemukan Kehendak Allah

essays-star 4 (133 suara)

Dalam perjalanan hidup sebagai orang percaya, mencari dan menemukan kehendak Allah sering menjadi tantangan sekaligus tujuan utama. Matius 7:7, sebuah ayat yang populer dan sering dikutip, memberikan petunjuk tentang bagaimana kita dapat mencari dan menemukan kehendak Allah dalam hidup kita. Ayat ini mengajarkan kita untuk meminta, mencari, dan mengetuk - tiga langkah yang menggambarkan interaksi aktif dengan Tuhan dalam pencarian kita akan kehendak-Nya.

Apa makna dari Matius 7:7 dalam konteks mencari kehendak Allah?

Matius 7:7 adalah ayat Alkitab yang sering dikutip dan dikenal luas, yang berbunyi: "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapatkan; ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu." Dalam konteks mencari kehendak Allah, ayat ini mengajarkan kita untuk terus berdoa dan mencari petunjuk dari Tuhan. Ini adalah ajakan untuk berinteraksi secara aktif dengan Tuhan, bukan hanya menunggu secara pasif. Dengan berdoa, mencari, dan mengetuk pintu, kita menunjukkan kerinduan kita untuk mengenal lebih dalam kehendak dan rencana Tuhan dalam hidup kita.

Bagaimana cara mencari kehendak Allah menurut Matius 7:7?

Menurut Matius 7:7, mencari kehendak Allah melibatkan tiga langkah: meminta, mencari, dan mengetuk. Meminta berarti berdoa kepada Tuhan, memohon petunjuk dan hikmat. Mencari berarti melakukan usaha untuk memahami Firman Tuhan dan mengaplikasikannya dalam hidup kita. Mengetuk berarti berani mengambil langkah iman, percaya bahwa Tuhan akan membuka jalan dan memberikan jawaban atas doa dan pencarian kita.

Mengapa penting mencari kehendak Allah dalam hidup kita?

Mencari kehendak Allah dalam hidup kita sangat penting karena itu adalah bagian dari panggilan kita sebagai orang percaya. Kehendak Allah adalah rencana sempurna Tuhan untuk hidup kita, yang akan membawa kita ke dalam hidup yang penuh berkat dan damai sejahtera. Dengan mencari dan mengikuti kehendak Allah, kita dapat menjalani hidup yang berarti dan memuaskan, serta menjadi berkat bagi orang lain.

Apa yang dapat kita lakukan jika sulit menemukan kehendak Allah?

Jika kita merasa sulit menemukan kehendak Allah, kita dapat terus berdoa dan meminta petunjuk dari Tuhan. Kita juga dapat mencari nasihat dari orang-orang yang kita percayai dan yang memiliki kedewasaan rohani, seperti pemimpin gereja atau teman-teman Kristen. Selain itu, kita dapat mempelajari Firman Tuhan dan mencari petunjuk di dalamnya. Yang terpenting, kita harus memiliki hati yang rendah hati dan terbuka untuk menerima apa pun yang Tuhan tunjukkan kepada kita.

Apa yang dijanjikan Tuhan dalam Matius 7:7 bagi mereka yang mencari kehendak-Nya?

Dalam Matius 7:7, Tuhan menjanjikan bahwa mereka yang mencari kehendak-Nya akan menemukannya. Ini adalah janji yang menguatkan dan memberi harapan. Tuhan tidak akan menyembunyikan diri atau kehendak-Nya dari kita. Jika kita dengan tulus mencari Dia dan kehendak-Nya, Dia akan memenuhi janji-Nya dan membuka jalan bagi kita.

Mencari dan menemukan kehendak Allah bukanlah proses yang mudah atau instan. Ini membutuhkan doa, pencarian yang tekun, dan langkah-langkah iman. Namun, janji Tuhan dalam Matius 7:7 memberikan kita harapan dan keberanian untuk terus mencari dan mengetuk. Tuhan menjanjikan bahwa Dia akan menjawab mereka yang mencari, dan pintu akan dibuka bagi mereka yang mengetuk. Dengan demikian, kita dapat yakin bahwa dalam pencarian kita akan kehendak Allah, kita tidak akan dibiarkan dalam kegelapan. Tuhan akan membimbing kita dan membuka jalan bagi kita.