Menghitung Keliling Daerah yang Diarsir pada Bangun

Pengenalan Dalam matematika, keliling adalah panjang total dari semua sisi suatu bangun. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung keliling daerah yang diarsir pada bangun. Daerah yang diarsir adalah bagian dari bangun yang dilingkari oleh garis atau lengkungan tertentu. Mari kita lihat beberapa contoh dan cara menghitung kelilingnya. Contoh 1: Lingkaran Misalkan kita memiliki lingkaran dengan jari-jari r. Jika kita ingin menghitung keliling daerah yang diarsir pada lingkaran dengan sudut θ, kita dapat menggunakan rumus berikut: Keliling = 2πr(θ/360) Contoh 2: Segitiga Jika kita memiliki segitiga dengan panjang sisi a, b, dan c, dan kita ingin menghitung keliling daerah yang diarsir pada segitiga dengan sudut α, β, dan γ, kita dapat menggunakan rumus berikut: Keliling = a + b + c - 2πr(α/360) - 2πr(β/360) - 2πr(γ/360) Contoh 3: Persegi Panjang Jika kita memiliki persegi panjang dengan panjang sisi a dan b, dan kita ingin menghitung keliling daerah yang diarsir pada persegi panjang dengan sudut α dan β, kita dapat menggunakan rumus berikut: Keliling = 2(a + b) - 2πr(α/360) - 2πr(β/360) Kesimpulan Dalam artikel ini, kita telah membahas cara menghitung keliling daerah yang diarsir pada beberapa bangun. Penting untuk memahami rumus-rumus ini agar dapat menghitung keliling dengan akurat. Dengan menggunakan rumus yang tepat, kita dapat menghitung keliling daerah yang diarsir pada bangun dengan mudah.