Hubungan antara Muatan Benda dalam Gambar

Dalam gambar yang diberikan, terdapat empat buah benda yang bermuatan. Benda A menolak benda B, benda B menarik benda C, dan benda C menolak benda D. Pertanyaannya adalah, jika benda A bermuatan positif (+), maka benda D bermuatan apa? Dalam situasi ini, kita dapat menggunakan hukum Coulomb untuk memahami hubungan antara muatan benda dalam gambar. Hukum Coulomb menyatakan bahwa gaya tarik atau tolak antara dua benda bermuatan sebanding dengan perkalian muatan kedua benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak di antara mereka. Dalam kasus ini, benda A menolak benda B, yang berarti keduanya memiliki muatan yang sama. Jika benda A bermuatan positif (+), maka benda B juga bermuatan positif (+). Benda B menarik benda C, yang berarti benda C memiliki muatan yang berbeda dengan benda B. Oleh karena itu, benda C harus bermuatan negatif (-) untuk ditarik oleh benda B yang bermuatan positif (+). Selanjutnya, benda C menolak benda D. Karena benda C bermuatan negatif (-), benda D harus bermuatan positif (+) untuk ditolak oleh benda C. Jadi, jika benda A bermuatan positif (+), maka benda D bermuatan positif (+). Dalam kesimpulan, berdasarkan hubungan antara muatan benda dalam gambar, jika benda A bermuatan positif (+), maka benda D juga bermuatan positif (+). Hal ini sesuai dengan hukum Coulomb yang menyatakan bahwa benda dengan muatan yang sama akan saling menolak.