Sistem Presidensil Konstitusional dalam Pemerintahan Indonesia Menurut UUD NRI Tahun 1945

essays-star 4 (159 suara)

Sistem Presidensil Konstitusional dalam Pemerintahan Indonesia Menurut UUD NRI Tahun 1945 Sistem presidensil konstitusional adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan sistem pemerintahan Indonesia. Menurut Syamsul Bachri dalam Jurnal Konsep Pemerintahan Indonesia Menurut UUD NRI Tahun 1945 yang dikutip oleh Daniel Susilo, sistem presidensil konstitusional mengacu pada kekuasaan pemerintahan presiden yang diatur dalam Undang-Undang Dasar, baik sebagai kepala pemerintahan maupun sebagai kepala negara. Dasar hukum dari sistem presidensil konstitusional ini terdapat dalam pasal 4 ayat 1 UUD NRI Tahun 1945 yang menyatakan, "Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang-undang Dasar." Hal ini menunjukkan bahwa kekuasaan pemerintahan presiden di Indonesia didasarkan pada hukum dasar negara. Selain itu, pasal 6A ayat UUD NRI Tahun 1945 juga menyatakan bahwa presiden dipilih secara langsung oleh rakyat. Artinya, sistem pemerintahan Indonesia adalah sistem presidensil, namun dengan penyesuaian berdasarkan undang-undang. Dalam sistem presidensil konstitusional, presiden memiliki peran ganda sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara. Sebagai kepala pemerintahan, presiden bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan pemerintah dan menjalankan fungsi eksekutif. Sebagai kepala negara, presiden mewakili negara dalam hubungan internasional dan memiliki peran seremonial. Sistem presidensil konstitusional ini memiliki kelebihan dan kelemahan. Kelebihannya adalah adanya pemisahan kekuasaan yang jelas antara eksekutif dan legislatif, sehingga dapat mencegah terjadinya konsentrasi kekuasaan. Namun, kelemahannya adalah adanya potensi konflik antara presiden dan parlemen, serta kurangnya akuntabilitas presiden terhadap parlemen. Dalam praktiknya, sistem presidensil konstitusional di Indonesia telah mengalami beberapa perubahan dan penyesuaian. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa sistem pemerintahan tetap sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Dalam kesimpulan, sistem presidensil konstitusional dalam pemerintahan Indonesia menurut UUD NRI Tahun 1945 adalah sistem yang mengatur kekuasaan pemerintahan presiden berdasarkan hukum dasar negara. Sistem ini memiliki kelebihan dan kelemahan, namun telah mengalami penyesuaian untuk menjawab tantangan zaman.