Mengungkap Fakta atau Mitos seputar Bencana Alam

Bencana alam dapat menyebabkan suatu wilayah mengalami perubahan komunitas saat wilayah mengalami bencana semburan lumpur panas dan gas. Jika suatu saat bencana tersebut terhenti dalam waktu yang lama, kemungkinan akan terjadi suksesi sekunder. Pernyataan ini benar. Bencana alam seperti semburan lumpur panas dan gas dapat menyebabkan perubahan komunitas di wilayah yang terkena dampak. Ketika bencana tersebut terjadi, vegetasi dan hewan yang ada di wilayah tersebut dapat terpengaruh secara signifikan. Namun, jika bencana tersebut berhenti dalam waktu yang lama, maka kemungkinan akan terjadi suksesi sekunder. Suksesi sekunder adalah proses pemulihan ekosistem setelah bencana alam, di mana komunitas baru berkembang dan menggantikan komunitas yang sebelumnya ada. Vegetasi yang tumbuh paling awal setelah lahan tertutup oleh lava akibat gunung meletus adalah Licenes (lumut kerak). Pernyataan ini salah. Vegetasi yang tumbuh paling awal setelah lahan tertutup oleh lava akibat gunung meletus adalah tumbuhan pioneer. Tumbuhan pioneer adalah tumbuhan yang memiliki kemampuan untuk tumbuh di lingkungan yang ekstrem, seperti lahan yang baru terbentuk setelah letusan gunung berapi. Tumbuhan ini memiliki akar yang kuat dan mampu bertahan dalam kondisi yang sulit. CO2 dihasilkan oleh tumbuhan melalui proses respirasi. Di dalam air, CO2 terlarut akan bereaksi dengan air membentuk gas metana (NH4). Pernyataan ini salah. CO2 dihasilkan oleh tumbuhan melalui proses fotosintesis, bukan respirasi. Tumbuhan menggunakan CO2 dalam proses fotosintesis untuk menghasilkan oksigen dan gula. Di dalam air, CO2 terlarut tidak bereaksi dengan air membentuk gas metana (NH4). Gas metana (NH4) biasanya dihasilkan melalui proses dekomposisi bahan organik di dalam air. Dengan demikian, pernyataan nomor 1 benar, pernyataan nomor 2 salah, dan pernyataan nomor 3 salah.