Pengabdian Masyarakat: Sosialisasi Aplikasi Penilaian Prestasi Kerja Kepala Sekolah (PKKS) di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

Pendahuluan: Dalam era globalisasi ini, pendidikan menjadi salah satu aspek penting dalam pembangunan suatu negara. Pendidikan inklusif, yang memberikan kesempatan yang sama bagi semua individu untuk mendapatkan pendidikan yang layak, menjadi fokus utama dalam sistem pendidikan saat ini. Salah satu lembaga pendidikan inklusif yang ada di wilayah X, Jawa Tengah, adalah Sekolah Luar Biasa (SLB) Cabang Dinas Pendidikan. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di SLB tersebut, diperlukan penilaian prestasi kerja kepala sekolah yang akurat dan efektif. Oleh karena itu, dilakukan sosialisasi aplikasi Penilaian Prestasi Kerja Kepala Sekolah (PKKS) di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X. Metode: Dalam penelitian ini, dilakukan sosialisasi aplikasi PKKS kepada kepala sekolah di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X. Sosialisasi dilakukan melalui pelatihan dan workshop yang melibatkan kepala sekolah sebagai peserta. Selain itu, juga dilakukan pengumpulan data melalui wawancara dan observasi terhadap kepala sekolah yang telah menggunakan aplikasi PKKS. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi aplikasi PKKS di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X telah memberikan manfaat yang signifikan. Kepala sekolah yang mengikuti sosialisasi mampu memahami dan menggunakan aplikasi PKKS dengan baik. Mereka dapat melakukan penilaian prestasi kerja dengan lebih akurat dan efektif, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan di SLB tersebut. Diskusi: Sosialisasi aplikasi PKKS di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X merupakan langkah yang penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan inklusif. Dengan adanya aplikasi PKKS, kepala sekolah dapat melakukan penilaian prestasi kerja dengan lebih objektif dan transparan. Hal ini akan berdampak positif pada motivasi dan kinerja guru serta siswa di SLB tersebut. Selain itu, aplikasi PKKS juga dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan terkait pengembangan kurikulum dan program pendidikan di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X. Kesimpulan: Sosialisasi aplikasi PKKS di SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X merupakan langkah yang efektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan inklusif. Dengan adanya aplikasi PKKS, kepala sekolah dapat melakukan penilaian prestasi kerja dengan lebih akurat dan efektif. Hal ini akan berdampak positif pada kualitas pendidikan di SLB tersebut. Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi aplikasi PKKS di lembaga pendidikan inklusif lainnya guna meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Referensi: [Daftar referensi yang digunakan dalam penelitian ini]